Kenapa Harga Bitcoin Cs Meroket saat Bunga Acuan Amerika Naik Lagi?
Harga kripto seperti bitcoin dan ethereum kompak meroket. Padahal, bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed menaikkan suku bunga acuan 0,75%.
Berdasarkan data Coindesk, harga bitcoin naik 9,79% menjadi US$ 23.135 dalam 24 jam terakhir per Pukul 11.00 WIB. Sedangkan harga ethereum meningkat 15,7% menjadi US$ 1.648,60 per koin.
Sebelum The Fed mengumumkan hasil pertemuan terkait kebijakan pada Rabu (27/7), harga kripto mayoritas turun. Namun setelah pengumuman, harganya kompak melonjak.
The Fed sudah empat kali menaikkan suku bunga acuan. Kini, bunganya di kisaran 2,25% - 2,5%.
"Keputusan The Fed memberikan optimisme bahwa akhir pengetatan sudah di depan mata dan itu memicu reli yang bagus untuk aset berisiko yang mendongkrak harga kripto," kata analis pasar senior Oanda Edward Moya dikutip dari Coindesk, Kamis (28/7).
Direktur eksekutif di Digital Asset Investment Fund ARK 36 Mikkel Morch menyampaikan, harga kripto naik karena The Fed hanya menaikkan suku bunga acuan 0,75%, bukan 1%.
“Pasar memiliki cukup waktu untuk mencerna dan sepenuhnya memperhitungkan kenaikan suku bunga 75 basis poin (bps),” kata Morch dikutip dari The Street, Kamis (28/7).
“Rally di bitcoin dan ethereum mungkin menunjukkan bahwa pelaku pasar sebenarnya cukup takut dengan potensi kenaikan 100 bps. Mereka menghela napas lega ketika kenaikan sejalan dengan konsensus," tambah dia.
Meski begitu, penguatan dolar AS dan risiko resesi ekonomi akan memengaruhi pergerakan harga kripto. Menurutnya, investor tidak boleh lengah dengan berpikir bahwa harga bitcoin dan aset digital lainnya bakal terus meningkat.
Sebab, beberapa faktor seperti penguatan dolar AS, ancaman resesi, dan kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral di negara lainnya dapat menurunkan nilai pasar kripto.
Sedangkan CEO StreetBeat, platform perdagangan algoritmik, Damian Scavo mengatakan bahwa pasar kripto mulai lebih berkorelasi dengan saham.
"Pasar bereaksi sangat positif terhadap kenaikan 75 bps, karena pasar melihat ini sebagai langkah berani, yang dapat membantu memperlambat inflasi lebih cepat," kata Scavo.
"Ekonomi kripto juga bergerak naik, melebihi kinerja saham, berkat volatilitas yang lebih tinggi. Ini berarti bahwa pasar kripto mencapai tingkat kedewasaan tertentu,” tambah dia.
Wakil Presiden Enterprise Solutions SmartFi Chris Terry mengatakan, bitcoin akan terus diperdagangkan di kisaran harga US$ 20 ribu. Namun ini dengan potensi naik atau turun sekitar 10% - 15%.
"Semua ini seharusnya tidak mengejutkan,” kata Terry. "Kita bisa berada di pasar yang macet ini selama berminggu-minggu. Membosankan.”