Jalan Pintas Tokopedia dan Bukalapak Adopsi Uang Elektronik

Desy Setyowati
24 Oktober 2018, 09:37
Tokopedia
Dok: Tokopedia

Sebelumnya, CEO Tokopedia William Tanuwijaya menyampaikan, perusahaannya terbuka untuk bekerja sama dengan sejumlah penyelenggara sistem pembayaran untuk mendukung transaksi e-commerce di platform-nya. "Kami bekerja sama dengan uang elektronik yang sudah ada. Salah satu rencananya begitu," kata dia.

Saat ini, Tokopedia telah menggandeng PT Bank Central Asia Tbk (BCA), PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Bank CIMB Niaga Tbk, dan PT Bank DKI lewat aplikasi JakOne Mobile. Tokopedia juga menyediakan metode pembayaran cicilan dengan perusahaan fintech PT FinAccel Teknologi Indonesia yang lebih dikenal dengan Kredivo.

Sementara itu, Bukalapak lebih dulu berkolaborasi dengan aplikasi uang elektronik DANA besutan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) dan Ant Financial (Alipay). Lewat kerja sama itu, Bukalapak meluncurkan BukaDANA untuk memberikan layanan pembayaran bagi para pelapak.

(Baca juga: Sulit Dapat Izin, E-Commerce Berebut Mitra Fintech Pembayaran)

Meski begitu, Co-Founder dan President Bukalapak Fajrin Rasyid mengatakan, DANA belum tentu menggantikan BukaDompet. "Kami belum tahu respons (dari pengguna BukaDANA) seperti apa. Kami tidak akan buru-buru mengganti BukaDompet dengan BukaDANA," kata Fajrin.

Sebelumnya, BI membekukan uang elektronik dari sejumlah penyelenggara e-commerce sejak September 2017 karena belum memenuhi persyaratan bank sentral.  Di antaranya Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee. ShopeePay milik Shopee sudah mendapat izin melalui perusahaan yang terafiliasi, PT AirPay International Indonesia.

Halaman:
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...