SoftBank Vision Fund 2 Suntik Modal Startup Kesehatan, Biofourmis
Struktur bisnis baru akan mencakup dua struktur vertikal. Pertama, Biofourmis Therapeutics yang berfokus untuk menjadi perintis di kategori pengobatan yang benar-benar baru.
Perusahaan akan mengembangkan terapi berbasis perangkat lunak yang tervalidasi secara klinis. Ini untuk merawat dan mengelola pasien dengan kebutuhan klinis yang belum terpenuhi.
Terapi digital bertajuk 'Beyond the Pill' itu dapat dijalankan secara mandiri maupun digabungkan dengan farmakoterapi. "Dengan begitu, terapi ini dapat meningkatkan kemanjuran obat, mengurangi biaya, dan memberikan hasil yang lebih baik bagi pasien," ujar Kuldeep.
Kedua, Biofourmis Health yang berfokus pada model perawatan virtual, untuk merawat dan mengatur pasien dari jarak jauh. Platform Biovitals® berbasis AI ini dilengkapi dengan perawatan yang dikhususkan bagi pasien gagal jantung, penyakit arteri koroner, penyakit pernapasan, dan kanker, terutama yang menjalani terapi kemo/radiasi atau CAR-T.
Perusahaan mengklaim bahwa inisiatif 'home hospital' itu dapat menurunkan biaya perawatan kesehatan. Sebab, ada pengurangan masa perawatan, kunjungan ulang dan gawat darurat ke rumah sakit.
"Inisiatif ini juga memungkinkan dokter dapat memantau dan merawat pasien dari jarak jauh hingga 21 jam, sebelum kondisi pasien menurun ke arah kritis," ujar Kuldeep.
Managing Partner SoftBank Investment Advisers Greg Moon mengatakan, predictive health akan diminati ke depan. Sedangkan Biofourmis merupakan pemimpin dalam penggunaan solusi berbasis AI dan mesin pembelajar (machine learning).
“Kami mendukung misi mereka dalam memanfaatkan AI dan wearable data untuk memungkinkan perawatan, yang disesuaikan dengan kebutuhan pasien," ujar Greg.