Mengenal Pemilik Maxim dan inDrive yang Berani Saingi Gojek dan Grab

Lenny Septiani
4 Agustus 2023, 13:13
Maxim, gojek, grab, inDrive
Maxim, inDrive, Katadata/Desy Setyowati
Maxim dan inDrive

Gojek dan Grab menjadi aplikasi penyedia layanan berbagi tumpangan atau ride hailing paling banyak digunakan di Indonesia. Namun inDrive dan Maxim tetap merambah sektor ini, dan bersaing dengan kedua startup jumbo itu.

Siapa pemilik Maxim dan inDrive?

inDrive

inDrive berkantor pusat di Mountain View, California, Amerika Serikat (AS). Perusahaan ini dipimpin oleh Founder sekaligus CEO inDrive Arsen Tomsky. 

Dikutip dari crunchbase, inDrive didirikan di Kota Yakutsk, Rusia, pada 2013. Yakutsk merupakan salah satu kota terdingin di dunia.

Arsen dibesarkan di Yakutsk. Ia pernah mempelajari programming di Riga Aviation Institute selama 1990 - 1992.

Ia melanjutkan pendidikan dan menerima gelar sarjana matematika dari Universitas Negeri Yakutsk. Kemudian ia menempuh pendidikan pascasarjana di Stanford University Graduate School of Business pada 2020.

Berikut perjalanan karier Arsen:

  • Founder sekaligus CEO Software development company "Stealth" selama Juni 1996 - Maret 1999
  • Founder sekaligus CEO Federation of cybersport of Yakutia selama Januari 2002 - Januari 2012
  • Founder sekaligus CEO Sinet Group, perusahaan akselerator startup, selama Maret 1999 - Agustus 2019
  • Founder sekaligus CEO inDrive Juni 2013 - saat ini

Ia mengatakan inDriver merupakan aplikasi pertama untuk model RTD atau Real Time Deals. “Ini memungkinkan pengguna mendapatkan penawaran terbaik untuk perjalanan dengan menawarkan tarif sendiri,” kata Arsen melalui akun LinkedIn.

Kini, inDrive beroperasi di 614 kota di 47 negara. Aplikasi pesaing Gojek dan Grab ini diunduh lebih dari 175 juta kali, dan menjadi platform mobilitas kedua yang paling banyak diunduh pada 2022.

inDrive mulai beroperasi di Indonesia pada 2021. Jumlah karyawan perusahaan ini di seluruh dunia lebih dari 2.800.

Selain ride-hailing, inDrive menyediakan daftar layanan perkotaan seperti transportasi antar kota, pengiriman barang, bantuan tugas, kurir dan pencarian pekerjaan.

Dalam artikel yang diterbitkan pada 21 Januari 2018, Arsen menjelaskan bagaimana inovasi inDrive. Ia mengatakan pada malam Natal tahun itu, di kampung halamannya di Yakutsk, suhu turun hingga -45°C.

“Semua layanan taksi lokal secara bersamaan menaikkan harga dua kali lipat,” katanya. Itu membuat banyak orang terdampar di musim dingin Siberia.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...