Ukraina Desak 50 Perusahaan Game hingga Cloud ‘Hukum’ Rusia

Fahmi Ahmad Burhan
4 Maret 2022, 13:01
ukraina, rusia, google, apple, game, gim
ANTARA FOTO/REUTERS/Yves Herman/foc/sad.
Tanda pro-Ukraina ditempatkan di atas meja pada sesi khusus Parlemen Eropa untuk memperdebatkan tanggapan terhadap invasi Rusia ke Ukraina, di Brussels, Belgia, Selasa (1/3/2022).

Bornyakov mengatakan, Ukraina mengandalkan bantuan dari perusahaan teknologi global yang lebih luas untuk mengisolasi Rusia dan membuat orang memprotes tindakan Rusia. "Lebih banyak sanksi dijatuhkan, perdamaian lebih cepat dipulihkan," kata Bornyakov dikutip dari Reuters, kemarin (3/3).

Ukraina juga mengandalkan sukarelawan teknologi digital yang disebut sebagai 'Pasukan teknologi informasi (IT)' untuk melawan Rusia. Bornyakov mengatakan, jumlahnya lebih dari 250 ribu orang.

Para sukarelawan beroperasi melalui aplikasi perpesanan Telegram. Tugasnya mengganggu akses ke situs web pemerintah Rusia dan menghubungi sekitar 50 juta warga sipil Rusia melalui media sosial, telepon, dan teks dengan informasi tentang invasi.

Selain itu, Ukraina mengandalkan donasi kripto. Donasi ini mulai dikumpulkan ketika pasukan Rusia merebut dua kota kecil di tenggara Ukraina, serta daerah di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir. 

Kementerian Transformasi Digital Ukraina mengonfirmasi bahwa sumbangan kripto akan digunakan untuk memasok peralatan pasukan pemerintah Ukraina. "Bagaimana kami akan menggunakan uang? Untuk menghancurkan sebanyak mungkin tentara Rusia," kata kementerian.

Ukraina menerima donasi kripto berupa bitcoin dan ethereum US$ 54 juta per Kamis (3/3).

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...