Pengendali Multipolar Beli 1 Juta Saham Perusahaan

Lavinda
Oleh Lavinda
24 Juni 2021, 16:46
Inti Anugerah Pratama telah mengalihkan 7,2% atau 1,05 miliar saham PT Multipolar Tbk kepada Connery Asia Limited.
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/12/2020).

Berdasarkan struktur kepemilikan, Inti Anugerah Pratama (IAP) dimiliki 60% oleh PT Trijaya Utama Mandiri, dan 40% Fullerton Capital Limited. Trijaya Utama Mandiri dimiliki seluruhnya oleh James Tjahaja Riady, mantan CEO Grup Lippo. Di sisi lain, Fullerton dimiliki 100% oleh Stephen Riady yang juga keluarga Grup Lippo.

Sebelumnya, Multipolar berencana melakukan pembelian kembali (buyback) 10% atau 1,46 miliar saham perusahaan. Padahal, harga saham perusahaan afiliasi Grup Lippo ini telah melambung hingga 618% dalam kurun waktu tiga bulan.

Hal ini diungkapkan manajemen Multipolar sebagai penjelasan kepada BEI. Otoritas mempertanyakan alasan perusahaan tetap akan melakukan buyback pada harga yang tinggi. Terlebih rencana itu menimbulkan pengeluaran kas yang seharusnya dapat digunakan untuk pengembangan usaha.

Agus Arismunandar mengatakan perusahaan memandang harga sahamnya saat ini belum mencerminkan nilai atau kinerja perusahaan yang sesungguhnya.

"Kami juga melihat program ini dapat membantu menaikkan likuiditas perdagangan saham di bursa," ujar Agus dalam keterangan tertulisnya.

Buyback akan dilakukan paling lambat 18 bulan setelah perusahaan memperoleh persetujuan pemegang saham yang akan dilakukan pada 21 Juli 2021 sampai 20 Januari 2022.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...