Obat Covid-19 Meroketkan Harga Saham Merck, Pfizer dan Moderna Anjlok

Happy Fajrian
2 Oktober 2021, 18:49
merck, obat covid-19, molnupiravir, pfizer, moderna, vaksin virus corona, saham
ANTARA FOTO/REUTERS/Brendan McDermid/WSJ/dj
Ilustrasi./WSJ/ Papan tanda Wall St, dekat Pasar Bursa New York (NYSE) di Kota New York, Amerika Serikat, Senin (29/3/2021).

Saham Moderna sepanjang tahun ini telah naik hingga 220%, sedangkan saham BioNTech naik sekitar 200%, meskipun keduanya jatuh cukup dalam pada perdagangan Jumat.

“Berita Merck adalah alasan bagus untuk mengambil keuntungan di saham Moderna dan BioNTech,” kata analis Wedbush Securities, Sahak Manuelian.

Sementara analis Piper Sandler, Christopher Raymond mengatakan bahwa molnupiravir merupakan game changer yang tidak hanya mengubah paradigma pengobatan Covid-19, tetapi juga dapat mencegah orang terkena penyakit ini.

Merck saat ini tengah melakukan uji coba tahap akhir untuk melihat apakah pil antivirusnya ini dapat mencegah infeksi Covid-19. Selain itu, hasil uji klinis awal menunjukkan obat ini dapat secara signifikan mengurangi risiko rawat inap dan kematian pada mereka yang sudah terinfeksi.

Sebelumnya Merck juga mengembangkan vaksin virus corona, namun dihentikan karena tidak mendapatkan hasil yang positif. Harga saham Merck sempat turun hingga 4% ketika mereka menghentikan program pengembangan vaksin.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...