IHSG Naik ke Level 7.129, Transaksi Bursa Justru Melorot 9,3% Sepekan

Lavinda
Oleh Lavinda
13 Agustus 2022, 16:06
IHSG
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.
Petugas kebersihan melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (24/6/2022).

Terkait instrumen obligasi, PT Wahana Inti Selaras menerbitkan Obligasi I Wahana Inti Selaras Tahun 2022 yang dicatatkan di BEI dengan nilai sebesar Rp 2 triliun. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA (Single A) untuk obligasi ini. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat.

Selanjutnya, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Indah Kiat Pulp & Paper Tahap I Tahun 2022 dengan target dana Rp 2 triliun, dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Indah Kiat Pulp & Paper Tahap I Tahun 2022 dengan nilai Rp 1 triliun. Pefindo menetapkan peringkat idA+ (Single A Plus) untuk Obligasi dan idA+(sy) (Single A Plus Syariah) untuk Sukuk. PT Bank KB Bukopin Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.

Kemudian, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Sarana Multi Infrastruktur Tahap I Tahun 2022 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur Tahap I Tahun 2022 dengan dana masing-masing Rp 1 triliun dan Rp 500 miliar. Pefindo menyematkan peringkat idAAA (Triple A) untuk Obligasi dan idAAA(sy) (Triple A Syariah) untuk Sukuk Mudharabah. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.

Beralih ke PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Kereta Api Indonesia Tahap I Tahun 2022 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Kereta Api Indonesia Tahap I Tahun 2022. Perusahaan pelat merah ini meraih dana masing-masing Rp 1,5 triliun dan Rp 500 miliar. Hasil pemeringkatan Pefindo untuk Obligasi adalah idAA+ (Double A Plus) dan Sukuk adalah idAA+(sy) (Double A Plus Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.

Selanjutnya, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Chandra Asri Petrochemical Tahap I Tahun 2022 dengan nilai Rp 2 triliun. Pefindo menetapkan peringkat untuk Obligasi ini adalah idAA- (Double A Minus). PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bertindak sebagai Wali Amanat.

PT BRI Multifinance Indonesia menerbitkan Obligasi I BRI Finance Tahun 2022 dengan nilai nominal Rp 700 miliar. Hasil pemeringkatan Pefindo untuk Obligasi adalah idAA (Double A). PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat.

Selanjutnya, PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Protelindo Tahap I Tahun 2022 dengan nilai nominal Rp 1 triliun. Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) untuk Obligasi ini adalah AAA(idn) (Triple A) dan Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Permata Tbk.

Berikutnya, PT Hino Finance Indonesia menerbitkan Obligasi I Hino Finance Indonesia Tahun 2022 dengan nilai Rp 700 miliar. Fitch memberikan peringkat idAAA (Triple A) untuk Obligasi ini dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat.

PT JACCS Mitra Pinasthika Mustika Finance Indonesia menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I JACCS MPM Finance Indonesia Tahap I Tahun 2022 dengan nilai Rp 600 miliar. Hasil pemeringkatan dari Fitch untuk Obligasi adalah AA(idn) (Double A) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat.

Pada pengujung pekan, PT Permodalan Nasional Madani menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V PNM Tahap I Tahun 2022 dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Tower Bersama Infrastructure Tahap IV Tahun 2022. Masing-masing dengan nilai Rp 1 triliun dan Rp 2,2 triliun. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...