Jiwasraya Fokus Restrukturisasi, BUMN Kaji Masuknya Investor Baru
Namun, Menteri BUMN Rini Soemarno menampik kabar BRI sebagai investor baru melalui skema akuisisi. “Tidak, tidak ada. Jangan gosip-gosip,” kata Rini di Istana Negara, Jakarta, Senin (28/1).
(Baca: Pemerintah Restrukturisasi Jiwasraya, Menteri Rini Bantah Diambil BRI)
Namun, Rini sejalan dengan Wimboh, di mana pihaknya menegaskan tengah melakukan restrukturasi terhadap Jiwasraya. Hal ini agar investasi perseroan menjadi sehat kembali. Alhasil, ekspansi bisnis dari Jiwasraya dapat berjalan lancar. “Yang penting direstrukturisasi dengan baik,” kata Rini.
Manajemen Jiwasraya sendiri telah memiliki sejumlah strategi untuk meningkatkan kinerja Jiwasraya tahun ini sehingga dapat memenuhi kewajiban pembayaran polis produk JS Saving Plan. Pertama, manajemen akan meningkatkan penjualan produk asuransi Jiwasraya kepada peserta baru dan menambah manfaat produk asuransi kepada peserta lama.
Kedua, mengembangkan varian produk asuransi Jiwasraya yang sifatnya lebih sederhana dan kekinian seperti asuransi mikro dengan premi yang ringan. Ketiga, melakukan efisiensi dengan mengembangkan platform digital.
Keempat, meningkatkan pemanfaatan aset-aset yang tidak produktif. Sedangkan untuk langkah terakhir, manajemen baru juga akan membenahi penempatan portofolio investasi sehingga tidak lagi mengalami ketidakcocokan (missmatch) yang menggangu likuiditas.