Beralih ke Digital, Bank Bakal Rekrut Lebih Banyak Ahli Teknologi

Desy Setyowati
22 September 2017, 17:37
Internet digital
Arief Kamaludin|KATADATA

Harapannya, edukasi bisa mengantisipasi ancaman Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ataupun penurunan penyerapan lapangan kerja di sektor perbankan. "Mungkin ini (ahli teknologi) nanti yang jadi porsi besar. Jadi pegawai porsi bank lebih banyak ke arah itu. Kami akan data, edukasi dan sertifikasi apa yang harus dilakukan," kata dia.

Sebelumnya, pada Maret lalu, Citigroup mengeluarkan riset yang menyebutkan bahwa 30% pekerjaan perbankan diprediksi hilang selama satu dekade mendatang. Perbankan juga akan semakin banyak menggunakan robot dalam melakukan berbagai pekerjaan.

Dalam wawancara khusus dengan Katadata beberapa waktu lalu, Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Leonardo Koesmanto mengatakan layanan digital memang bakal semakin berkembang. Trennya, bank mengembangkan bank digital sehingga kebutuhan akan bank fisik bakal semakin menyusut.

Saat ini, terdapat dua bank yang sudah mengoperasikan bank digital di Tanah Air yaitu DBS Indonesia dengan Digibank-nya, serta Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) dengan Jenius. Bank Central Asia (BCA) juga berencana mengakuisisi bank kecil untuk dijadikan bank digital. Adapun Digibank dilengkapi teknologi artificial intelligence yang siap membantu menjawab pertanyaan nasabah layaknya petugas bank.

Leonardo mengatakan, bank digital bakal membuat biaya bisnis bank semakin efisien. “(Dengan Digibank) kami tidak perlu orang yang banyak, cabang yang banyak, sales agent yang banyak, maka kami menyalurkan penghematan biaya untuk meningkatkan layanan ke nasabah,” kata dia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...