BTN Targetkan Transaksi Tabungan Bisnis Capai Rp 7 Triliun Tahun Ini

Patricia Yashinta Desy Abigail
7 Juli 2022, 15:57
BTN
ANTARA FOTO/Reno Esnir/rwa.
Komisaris Utama Bank BTN Chandra Hamzah (kelima kiri) bersama Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo (kelima kanan) bersama jajaran direksi dan komisaris foto bersama saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Bank BTN di Jakarta, Rabu (2/3/2022).

PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) menargetkan nilai transaksi tabungan bisnis tahun ini bisa mencapai Rp 5 triliun hingga RP 7 triliun, seiring diluncurkannya program baru, Tabungan BTN Bisnis pada Maret 2022.

Sejak peluncuran program pada Maret lalu sampai akhir Juni 2022, BTN telah mencatatkan 15 ribu rekening dengan value of account  (VOA) sekitar Rp 1,5 triliun. Berdasarkan komposisinya, pemegang Tabungan BTN Bisnis mayoritas atau sekitar 90% adalah individu, sementara 10% merupakan lembaga. 

Direktur Distribution & Funding Bank BTN, Jasmin mengatakan, dengan adanya program ini, BTN berharap dana pihak ketiga (DPK) akan tumbuh semakin besar, terutama porsi current accounand saving acount  (CASA).

Tabungan BTN Bisnis akan jadi salah satu andalan perseroan untuk mencapai target pertumbuhan DPK sebesar 9% - 11% sepanjang tahun ini. 

Hingga Mei 2022, DPK perseroan tumbuh sebesar 7,57% secara tahunan, di mana secara rasio CASA tumbuh 2,83% secara tahunan dari sebelumnya, 41,24% menjadi 44,08%.  

Pada dasarnya, Tabungan BTN Bisnis dapat menunjang aliran transaksi di antara para pedagang, pemasok, pengolah bahan baku, dan penjual di rantai bisnis industri.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...