Pensiun Dini PLTU Masuk Kategori Hijau di Taksonomi Berkelanjutan

Rena Laila Wuri
20 Februari 2024, 20:40
Ilustrasi pensiun dini PLTU
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Salah satu poin penting dalam Taksonomi Keuangan Berkelanjutan Indonesia menyebut pensiun dini PLTU batu bara masuk kategori "hijau" atau "transisi".

“ATSF menjadi taksonomi regional pertama di dunia yang telah mempertimbangkan secara menyeluruh upaya percepatan pengakhiran masa operasional PLTU (coal phase-out), dapat berperan dalam dekarbonisasi untuk mendukung tujuan Paris Agreement, serta menjadi tools untuk transisi,” demikian pernyataan OJK dalam buku TKBI, Selasa (20/2).

Taksonomi Baru Lebih Komprehensif

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Indonesia Mahendra Siregar mengatakan taksonomi baru ini mengambil pandangan yang lebih komprehensif pada prioritas dalam konteks yang lebih luas berkaitan dengan pengurangan emisi karbon. 

“Bukan hanya aspek lingkungan, tetapi juga menyeimbangkan itu dengan kemajuan sosial dan aspek pembangunan ekonomi," kata Mahendra Siregar pada konferensi pers yang berlangsung secara daring, Selasa (20/2).

Dalam TKBI, setiap sektor kini hanya dikategorikan menjadi hijau dan transisi. Apabila tidak memenuhi kedua klasifikasi tersebut maka aktivitas dinilai tidak memenuhi klasifikasi.

Kategori hijau adalah kegiatan yang sejalan dengan komitmen untuk menjaga kenaikan suhu global di bawah 1.5°C dalam Paris Agreement. Sementara itu, kategori transisi adalah aktivitas yang saat ini belum sejalan dengan komitmen untuk menjaga kenaikan suhu global, belum berada pada jalur Net Zero Emission (NZE)  Indonesia. Namun, usaha dalam kategori transisi ini bergerak menuju klasifikasi hijau dalam jangka waktu tertentu.

Halaman:
Reporter: Rena Laila Wuri
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...