Green Bond Bank Mandiri Kelebihan Permintaan 3,7 Kali
Adapun dana yang terhimpun dari hasil penawaran umum green bond ini, 70% untuk penyaluran pembiayaan atau pembiayaan kembali atas kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam 11 kategori kegiatan usaha berwawasan lingkungan.
Dalam hal alokasi, Bank Mandiri akan fokus pada kegiatan usaha yang masuk dalam kategori pengelolaan sumber daya alam hayati. Lalu berfokus kepada penggunaan lahan yang berkelanjutan, serta energi terbarukan. Hal ini sejalan dengan program prioritas pemerintah dalam mencapai target keberlanjutan nasional.
Alexandra mengatakan, penerbitan green bond ini merupakan perwujudan komitmen dan konsistensi Bank Mandiri dalam implementasi keuangan berkelanjutan. Serta aspirasi Bank Mandiri untuk menjadi Indonesia’s Sustainability Champion For A Better Future melalui pengembangan berbagai produk dan layanan keuangan berkelanjutan.
Hal ini sebagai alternatif produk keuangan yang tak hanya memberikan imbal hasil bagi investor, namun juga memberikan dampak positif bagi lingkungan.
Sebelumnya Bank Mandiri telah menghimpun dana berbasis ESG melalui obligasi keberlanjutan senilai US$ 300 juta dengan permintaan lebih dari 8,3 kali.