KRAS Turun Kasta ke Papan Pengembangan, Bank Jago ke Papan Utama
Selanjutnya, jumlah saham beredar publik minimal atau free float setelah penawaran umum paling sedikit 300 juta saham dengan ketentuan minimal 10% bagi yang ekuitasnya Rp 2 triliun.
Kemudian, 15% bagi yang nilai ekuitasnya antara Rp 500 miliar hingga Rp 2 triliun. Sedangkan, free float 20% berlaku apabila memiliki nilai ekuitas Rp 500 miliar sebelum penawaran umum.
Untuk diketahui, sampai dengan periode September 2023, Krakatau Steel masih membukukan kerugian bersih Rp 951,04 miliar dengan pendapatan Rp 19,57 triliun. Kerugian ini lebih dalam raihan kinerja di kuartal kedua tahun ini yang rugi sebesar Rp 561 miliar meskipun perusahaan membukukan pendapatan Rp 14,77 triliun.
Bersamaan dengan itu, BEI juga mengumumkan 11 perusahaan yang naik kelas dari sebelumnya di papan pengembangan menjadi papan utama. Berikut rinciannya:
- Adaro Minerals Indonesia (ADMR)
- Bank Jago (ARTO)
- Tera Data Indonusa (AXIO)
- Bank Aladin Syariah (BANK)
- Allo Bank Indonesia (BBHI)
- Bali Bintang Sejahtera (BBHI)
- Cardig Aero Services (CASS)
- Jhonlin Agro Raya (JARR)
- Jasuindo Tiga Perkasa (JTPE)
- Mandala Multifinance (MFIN)
- SLJ Global (SULI)