Inflasi Oktober di Bawah Ekspektasi Pasar, Rupiah Menguat Tipis

Agatha Olivia Victoria
1 November 2019, 18:27
Inflasi Oktober melebihi ekspektasi pasar, rupiah ditutup menguat tipis
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Ilustrasi, petugas menghitung uang pecahan dolar AS di Plaza Mandiri, Jakarta, Jumat (1/11/2019). Inflasi Oktober melebihi ekspektasi pasar, rupiah ditutup menguat tipis hari ini (1/11).

Selain itu, pemerintah menegaskan bakal melakukan reformasi di segala bidang terutama perpajakan, perizinan dan birokrasi. Ibrahim menilai, kebijakan tersebut sepertinya akan segera terlaksana.

Ia juga memperkirakan, Bank Indonesia (BI) bakal terus melakukan intervensi di pasar valuta asing (valas) dan saham-saham hipotik atau oligasi di perdagangan Domestic Non Delivery Forward (DNDF). "Itu akan membantu untuk menstabilkan mata uang Garuda di harga yang wajar," katanya.

(Baca: Pelaku Pasar Ambil Untung, Rupiah Ditutup Melemah 0,09% Hari Ini)

Pada perdagangan hari ini, beberapa mata uang Asia lainnya juga menguat terhadap dolar AS. Di antaranya Peso Filipina naik 0,28%, rupee India 0,04%, ringgit Malaysia 0,31%, dan baht Thailand 0,01%.

Namun beberapa mata uang Asia lainnya justru melemah. Berdasarkan data Bloomberg, Yen Jepang melemah 0,01%, dolar Hongkong satu poin, dolar Taiwan 0,03%, won Korea Selatan 0,16%, dan yuan Tiongkok satu poin.

(Baca: Meski Inflasi Terjaga, IHSG Sesi Pertama Terkoreksi 0,38%)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...