Impor November Tertinggi Sepanjang Sejarah, BPS: Daya Beli Membaik

Abdul Azis Said
15 Desember 2021, 14:23
impor, barang konsumsi, impor barang konsumsi daya beli
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.
BPS mencatat impor barang konsumsi naik 25% pada November dibandingkan bulan sebelumnya menjadi US$ 2 miliar.

Nilai impor untuk bahan baku dan penolong juga naik 16,41% secara bulanan dan 60,49% secara tahunan menjadi US$ 14,33 miliar. Impor jenis barang ini berkontribusi 74,14% dari total impir RI periode tersebut.

Selanjutnya impor barang modal juga naik 25,17% secara bulanan dan 23,09% secara tahunan menjadi US$ 3 miliar. Kenaikan pada impor bahan baku/penolong serta impor barang modal memberi indikasi yang kuat bahwa industri di dalam negeri semakin baik.

"Impor bahan baku yang meningkat berarti kebutuhan bahan baku industrinya juga meningkat. Kemudian peningkatan impor barang modal, memberi sinyal bahwa sektor ekonomi membutuhkan barang modal yang lebih dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi," kata Margo.

Margo juga mencatat nilai impor Indonesia sepanjang Januari-November mencapai US$ 174,84 miliar, naik 37,53% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Impor nonmigas mendominasi sebesar US$ 152,69 miliar.

Berdasarkan penggunaanya, impor barang konsumsi tercatat tumbuh paling tinggi pada Januari-Novemver 2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu memcapai 37,73% menjadi US$ 17,69 miliar. Sementara impor barang modal naik 19,92% menjadi US$ 25,39 miliar, dan impor bahan bahu penolong sebesar 41,65%. menjadi US$ 131,76 miliar.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...