Cara Membeli Sukuk Ritel SR016 Kupon 4,95%, Resmi Dijual Hari Ini

Abdul Azis Said
25 Februari 2022, 09:02
Sukuk Ritel ORI016, sukuk, sukuk ritel
Instagram/@djpprkemenkeu
Sukuk Ritel ORI016

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi menjual sukuk ritel ORI016 hari ini (25/2) hingga 17 Maret. ORI16 menjadi Surat Berharga Negara (SBN) ritel kedua yang dilepas oleh pemerintah tahun ini dengan kupon fix 4,95%.

"Tujuan penerbitan Sukuk Ritel seri SR016 yakni membantu dalam membiayai APBN, termasuk pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia,” demikian isi keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Rabu (23/2).

Penerbitan Sukuk Ritel seri SR016 itu juga untuk memperluas basis investor dalam negeri.

ORI016 ditawarkan dengan jenis akad ijarah asset to be leased dengan underlying aset berupa Barang Milik Negara (BMN) dan proyek atau kegiatan pemerintah pusat pada APBN 2022.

Sukuk ritel itu berbentuk tanpa warkat dan bersifat tradable alias dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Kendati demikian, penjualannya baru bisa dilakukan setelah tiga bulan pembelian atau pada 11 Juni. 

ORI016 ditawarkan dengan tenor tiga tahun, maturity pada 10 Maret 2025. Kupon yang ditawarkan yakni fix 4,95%.

Pembayaran kupon dilakukan setiap tanggal 10 setiap bulan mulai 10 April. Jika tanggal 10 merupakan hari libur, maka pembayarannya dilakukan pada hari kerja berikutnya.

Pembelian bisa dilakukan secara online dengan menghubungi mitra distribusi yang sudah ditunjuk oleh pemerintah. Pembelian minimal satu unit atau Rp 1 juta, dan maksimal Rp 2 miliar.

"Pemerintah memberikan kesempatan kepada setiap Warga Negara Indonesia untuk dapat berinvestasi pada Sukuk Ritel seri SR016 sekaligus berpartisipasi dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional," kata DJPPR.

Proses pemesanan pembelian Sukuk Ritel seri SR016 secara online dilakukan melalui empat tahap yaitu pendaftaran, pemesanan, pembayaran, dan setelmen.

Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan mitra distribusi yang memiliki interface dengan sistem e-SBN. DJPPR menghimbau sebelum melakukan pemesanan pembelian, setiap calon investor kiranya telah memahami Memorandum Informasi Sukuk Ritel seri SR016.

Pemerintah sudah menunjuk 30 mitra distribusi untuk penjualan SR016, ini terdiri atas perbankan, perusahaan efek dan finansial teknologi (fintech).

Mitra perbankan antara lain BCA, Bank CIMB Niaga, Bank Commonwealth, Bank Danamon Indonesia, Bank DBS Indonesia, Bank HSBC Indonesia, Bank Mandiri, Bank Maybank Indonesia, Bank Mega, BNI, Bank OCBC NISP, Bank Panin, Bank Permata, BRI, BTN, Bank UOB Indonesia, Citibank, Standard Chartered Bank, BSI dan Bank Muamalat. 

Sedangkan mitra perusahaan efek yakni BRI Danareksa Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Trimegah Sekuritas Indonesia. 

Lalu, mitra fintech di antaranya Bareksa Portal Investasi, Nusantara Sejahtera Investama (FUNDtastic+), Star Mercato Capitale (Tanamduit), Investree Radhika Jaya, Lunaria Annua Teknologi (Koinworks), Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku), Bibit Tumbuh Bersama.

Reporter: Abdul Azis Said

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...