Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2022 Capai 3,5- 4%

Andi M. Arief
12 Mei 2022, 10:47
Sejumlah kendaraan bermotor melintas di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang di kawasan Casablanca, Jakarta, Selasa (5/4/2022). Bank Dunia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2022 menjadi 5,1 persen pada April 20
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa.
Sejumlah kendaraan bermotor melintas di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang di kawasan Casablanca, Jakarta, Selasa (5/4/2022). Bank Dunia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2022 menjadi 5,1 persen pada April 2022, dari perkiraan sebelumnya 5,2 persen pada Oktober 2021, di tengah perang Rusia dan Ukraina.

Bank Dunia memperkirakan kerusakan langsung akibat kebakaran hutan mencapai US$ 157 juta, sedangkan kerugian dari kegiatan ekonomi mencapai US$ 5 miliar. Kebakaran hutan diperkirakan mencapai lebih dari 942 ribu hektare pada 2019.

Jumlah tersebut merupakan yang terbesar sejak kebakaran hebat pada 2015. Para pejabat mengatakan, lonjakan disebabkan oleh pola cuaca El Nino yang memperpanjang musim kemarau.

Sekitar 44 % dari area yang terbakar pada tiga tahun lalu berada di lahan gambut. Sementara emisi karbon dari kebakaran Indonesia diperkirakan hampir dua kali lipat dari emisi kebakaran di Amazon Brasil pada 2019.

 Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi2022 bagi negara-negara Asia Timur dan Pasifik, termasuk Indonesia, lebih lambat dibanding yang sebelumnya diproyeksikan menyusul tekanan-tekanan, seperti perang Rusia-Ukraina.

Dalam proyeksi yang dirilis pada hari Selasa (5/4/2022), Bank Dunia memperkirakan Indonesia akan mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1% pada tahun 2022, lebih rendah 0,1 poin dari proyeksi yang dirilis pada bulan Oktober 2021.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...