The Fed Beri Sinyal Masih Akan Naikkan Suku Bunga Tahun Ini
Tergantung data
Data baru yang akan dirilis Jumat (30/7) akan menunjukkan sejauh mana pertumbuhan ekonomi AS melambat pada kuartal kedua.
Powell mengatakan, beberapa dampak kenaikan suku bunga Fed hingga saat ini masih membangun perekonomian. Kebijakan bank sentral untuk memperlambat kenaikan suku bunga sangat bergantung pada bagaimana inflasi merespons dalam beberapa bulan mendatang.
Jika melambat, maka bank sentral memungkinkan untuk mulai memperlambat laju kenaikan suku bunga. Sementara itu, investor mengharapkan The Fed untuk menaikkan suku bunga setidaknya setengah persentase poin pada pertemuan 20-21 September.
"Sementara peningkatan luar biasa besar lainnya dapat dilakukan pada pertemuan kami berikutnya. Itu adalah keputusan yang akan bergantung pada data yang kami dapatkan antara sekarang dan nanti. Kami akan terus membuat keputusan dengan rapat, dan mengomunikasikan pemikiran kami sejelas mungkin," kata Powell.
Sebelumnya, Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (The Fed) telah menaikkan suku bunga acuannya sebesar 150 basis poin (bps) sepanjang semester pertama 2022.