Rupiah Berpotensi Menguat Hari Ini Didorong Kinerja Bursa Saham

Abdul Azis Said
25 Oktober 2022, 09:35
Petugas menghitung uang dolar AS dan uang Rupiah di salah satu kantor cabang PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, KCU Melawai, Jakarta, Selasa (16/8/2022).
ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc.
Petugas menghitung uang dolar AS dan uang Rupiah di salah satu kantor cabang PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, KCU Melawai, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

 Meski demikian rupiah masih dibayangi sentimen kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS, The Fed. Pasar menanti pertemuan The Fed pekan depan dengan mayoritas memperkirakan suku bunga akan naik lagi 75 bps.

 Selain itu, pasar juga mencermati risiko resesi ekonomi global ke depan. Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan pertumbuhan global akan melambat tahun depan ke 2,7%. Dua risiko ini, kenaikan bunga The Fed dan resesi menekan pergerakan aset berisiko termasuk rupiah.

"Meskipun rupiah berpeluang menguat hari ini, rupiah masih rentan berbalik melemah lagi," kata Ariston.

Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan rupiah akan bergerak datar. Kurs diperkirakan bergerak di rentang Rp 15.550-Rp 15.650 per dolar AS.

Sentimen risk on di bursa saham disebut kembali mendukung penguatan rupiah hari ini. Sebaliknya, ekspektasi kenaikan suku bunga global membayangi pergerakan nilai tukar.

 "Ekspektasi suku bunga masih membebani menjelang pertemuan bank sentral Eropa dan Amerika Serikat yang diperkirakan keduanya akan menaikkan suku bunga secara agresif 75 bps," kata Lukman.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...