BI Pertahankan Suku Bunga di Tengah Potensi Kenaikan Bunga The Fed

Abdul Azis Said
25 Juli 2023, 14:27
perry, bank indonesia, suku bunga
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.
Gubernur BI Perry Warjiyo kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 5.75%

Bank Indonesia kembali mempertahankan suku bunga acuannya di level 5,75%. Langkah ini ditempuh meski pasar meramal Bank Sentral AS, The Federal Reserve akan menaikkan suku bunga pada pertemuan pekan ini. 

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 24-25 Juli 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI seven days reverse repo rate sebesar 5,75%," ujar Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur, Kamis (22/6). 

BI memutuskan mempertahankan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 5,75%, suku bunga deposit facility sebesar 5% dan suku bunga lending facility sebesar 6,5%.

Perry mengatakan keputusan mempertahankan suku bunga tersebut sebagai upaya untuk mengejar target inflasi inti dan inflasi secara umum tetap di bawah 4% pada tahun ini dan tahun depan. Adapun  fokus kebijakan moneter diarahkan pada penguatan stabilisasi nilai tukar rupiah untuk mengendalikan imported inflation dan memitigasi dampak rambatan ketidakpastian pasar keuangan global.

Menurut dia, inflasi telah kembali ke target sasaran lebih cepat dari perkiraan, yakni di level 3,52% secara tahunan pada Juni 2023. Penurunan inflasi terjadi di semua kelompok. Adapun inflasi inti yang menjadi acuan bank sentral dalam memutuskan kebijakan suku bunga juga tercatat turun pada bulan lalu menjadi 2,58% secara tahunan.

Di sisi lain, BI melihat ketidakpastian ekonomi global tetap tinggi. Pertumbuhan ekonomi global 2023 diprakirakan tetap sebesar 2,7%, tetapi disertai dengan pergeseran sumber pertumbuhan. Pertumbuhan Amerika Serikat dan beberapa negara maju di Eropa diprakirakan lebih baik, sedangkan pertumbuhan Cina diramal lebih rendah sejalan dengan tertahannya konsumsi dan investasi. 

Halaman:
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...