Memahami Cara dan Aturan Minum Obat Saat Puasa

Dwi Latifatul Fajri
18 April 2022, 13:21
Cara Minum Obat Saat Puasa
pixabay.com/stevpb
Ilustrasi, obat-obatan. Selama bulan puasa, umat Islam diwajibkan untuk tidak makan dan minum. Namun, untuk beberapa orang dengan kondisi kesehatahn tertentu tetap bisa menjalankan ibadah puasa, dengan mengikuti aturan-aturan konsumsi obat dengan benar.

5. Aturan Konsumsi Obat 3-4 Kali Sehari

Contoh obat yang dikonsumsi 3-4 kali sehari adalah kaptopril untuk tekanan darah tinggi (hipertensi). Obat umumnya diminum setiap 8 sampai 6 jam sekali.

Sedangkan waktu puasa dilakukan selama 10 jam lebih. Anda bisa mengganti konsumsi obat jenis lain yang bisa dikonsumsi lebih panjang.

contoh obat kaptopril diganti dengan lisinopril. Obat ini sama-sama digunakan untuk pasien hipertensi. Tetapi lisinopril bisa dikonsumsi 1 kali sehari.

Obat antibiotik bisa dikonsumsi 3 kali sehari ketika puasa. Misalnya konsumsi obat ketika buka puasa, tengah malam (pukul 23.00 WIB), dan ketika sahur. Anda bisa konsultasi ke dokter untuk memberikan obat antibiotik yang bisa dikonsumsi 2 kali sehari.

Apakah Minum Obat Membatalkan Puasa?

Tidak semua obat yang dimasukkan dalam tubuh membatalkan puasa. Ada jenis obat yang tidak membatalkan puasa dan bisa digunakan ketika puasa. Mengutip dari rsgm.maranatha.edu, berikut jenis obat yang tidak membatalkan puasa.

1. Obat kumur

Obat kumur yang dimasukkan dalam mulut tidak membatalkan puasa. tetapi jika tertelan, obat tersebut dapat membatalkan puasa karena melewati tenggorokan.

2. Obat yang dimasukkan dalam dubur

Obat luar dan obat tetes tidak membatalkan puasa jika digunakan melalui dubur atau vagina. Penyebabnya karena jenis obat ini tidak tertelan dan melalui saluran cerna.

3. Obat oles

Obat yang dioleskan kulit seperti salep, krim, dan plester tidak membatalkan puasa.

4. Obat tetes

Obat tetes mata dan telinga tidak membatalkan puasa, karena tidak melalui saluran cerna.

5. Obat yang diselipkan bawah lidah

Obat yang diselipkan dibawah lidah yaitu isosorbid dinitrat tablet dan nitroglycerin tablet. Obat ini tidak membatalkan puasa karena tidak ditelan. Jenis obat ini diserap oleh pembuluh darah yang berada dibawah lidah.

6. Obat Suntik

Obat suntik umumnya melalui kulit, otot, dan vena. Obat suntik ini contohnya insulin untuk obat diabetes mellitus.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...