Mencermati 8 Gejala Akibat Kekurangan Vitamin B1 yang Perlu Diwaspadai

Destiara Anggita Putri
31 Januari 2023, 16:48
Akibat Kekurangan Vitamin B1
Unsplash
Ilustrasi, seseorang meminum vitamin.

Jika tidak segera ditangani, maka seiring berjalanya waktu defisiensi vitamin B1 dapat mengakibatkan kerusakan lebih serius pada saraf perifer. 

4. Penglihatan Kabur

Penglihatan kabur juga bisa menjadi gejala yang dirasakan jika seseorang kekurangan vitamin B1. Kondisi ini disebabkan oleh pembengkakan pada saraf mata yang membuat penglihatan menjadi kabur atau hilang sama sekali.

Gejala ini biasanya menandakan bawah defisiensi tiamin yang dialami sudah cukup parah. Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Clinical Ophthalmology, kondisi ini dapat diatasi dengan mengkonsumsi suplemen tiamin secara rutin.

Selain itu, menurut beberapa penelitian kecil yang dirangkum National Library of Medicine, AS, suplemen untuk mengatasi defisiensi tiamin dapat meningkatkan penglihatan dalam kondisi ini.Walaupun demikian, penelitian ini masih perlu dikaji lebih lanjut. 

Akibat Kekurangan Vitamin B1
Akibat Kekurangan Vitamin B1 (Unsplash) 

5. Berkurangnya Kemampuan Refleks

Defisiensi vitamin B1 ternyata juga dapat mempengaruhi saraf kedua kaki dan tangan. Jiak tidak segera ditangani, hal ini bisa mengakibatkan kerusakan pada sistem saraf sehingga terjadi perubahan pada refleks tubuh.

Perubahan refleks ini biasanya sering terjadi pada lutut, pergelangan kaki, serta lengan atas. Tidak hanya itu, perubahan reflek ini juga bisa mempengaruhi koordinasi serta kemampuan tubuh untuk berjalan dengan baik dan benar. 

6. Denyut Jantung Melemah

Kadar vitamin B1 yang dikonsumsi memiliki pengaruh yang signifikan untuk kecepatan denyut jantung. Ketika tubuh kekurangan vitamin B1, denyut jantung akan menjadi lebih lambat dari biasanya. Kondisi inilah yang dapat menyebabkan rasa lelah dan pusing, bahkan berpotensi mudah pingsan.

Denyut jantung yang melemah juga dapat menurunkan tekanan darah dan pasokan oksigen ke jaringan tubuh. Dalam beberapa kasus, ini gejala ini bahkan bisa mengurangi kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas sedang hingga berat. 

7. Sesak Napas

Gejala denyut jantung yang melemah juga turut menyebabkan sesak napas. Hal ini dikarenakan tubuh tidak mendapatkan suplai oksigen yang cukup agar bisa berfungsi dengan normal

Bahkan, kasus defisiensi vitamin B1 yang sangat parah dapat menyebabkan gagal jantung karena jantung semakin tidak bisa memompa darah ke seluruh tubuh. Akibatnya, cairan menumpuk dalam paru-paru sehingga membuat sulit bernafas.

Meskipun begitu, gejala sesak nafas bisa jadi disebabkan oleh faktor lain. Oleh karena itu, jika mengalami gejala ini, alangkah baiknya jika dikonsultasikan dengan doketr untuk mengetahui penyebab sebenarnya. 

8. Delirium 

Sesorang yang kekurangan vitamin B1 juga dapat mengalami delirium, yaitu suatu kondisi serius yang menyebabkan kebingungan, penurunan kesadaran, dan hilangnya kemampuan untuk berpikir jernih.

Pada kasus yang parah, defisiensi tiamin juga bisa memicu berkembangnya Wernicke-Korsakoff syndrome.  Ini merupakan suatu kondisi yang ditandia dengan gangguan ingatan yang umunya terjadi  bila seseorang kekurangan tiamin akibat kecanduan alkohol atau berusia lanjut. 

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement