Menilik Sejarah Hari Raya Nyepi serta Tujuan dan Urutan Upacaranya
1. Upacara Melasti
Upacara Melasti merupakan upacara yang dilaksanakan dua atau tiga hari sebelum Hari Raya Nyepi untuk menyucikan diri. Pada upacara ini, seluruh perlengkapan sembahyang diarak ke tempat yang mengandung air seperti laut, danau, atau sungai, karena tempat-tempat tersebut adalah sumber air yang dianggap suci (tirta amerta)
2. Upacara Bhuta Yajna
Upacara Bhuta Yajna biasanya diadakan sehari sebelum Hari Raya Neypi yan berfungsi untuk berfungsi untuk mengusir roh-roh jahat. Caranya yaitu dengan membuat patung besar yang menggambarkan bhuta kala (raksasa).
Patung besar ini disebut ogoh-ogoh yang diarak ramai-ramai oleh masyarakat. Perayaan ogoh-ogoh dimulai dari jam 6 sore hingga 12 malam. Perayaan ini dilakukan di seluruh wilayah di Bali dan biasanya dilakukan di alun-alun, pekarangan, atau perempatan jalan. Puncak acara ini adalah pembakaran ogoh-ogoh yang memiliki makna memusnahkan roh jahat.
3. Upacara Ngembak Geni
Berbeda dengan kedua upacara sebelumnya yang dilaksanakan sebelum Nyepi, upacara Ngembak Geni dilakukan sehari setelah Hari Raya Nyepi.
Upacara ini merupakan tahap terakhir yang ditandai dengan diperbolehkan untuk beraktivitas normal. Caranya dengan berkunjung ke rumah kerabat atau orang terdekat, kemudian saling bermaafan.
Makanan Khas Hari Raya Nyepi
Terdapat beberapa makanan tradisional yang sering muncul menjelang Hari Raya Nyepi, yaitu:
1. Nasi Tepeng
Merupakan makanan tradisional Gianyar, Bali dengan ciri khas yaitu isnya yang berupa kacang panjang, kacang merah, nangka muda, kering, daun kelor, dan kelapa parut di atasnya.
2. Lawar
Merupakan makanan yang terbuat dari campuran sayuran, daging cincang, dan bumbu khas Bali.
3. Entil
Merupakan sajian Hari Raya Nyepi yaitu sejenis ketupat yang terbuat dari beras dan dibungkus daun, lalu diikat dengan bambu. Pada zaman dulu,Entil kerap disajikan sebagai hidangan utama saat Tahun Baru Caka.
Terlebih, saat Hari Raya Nyepi tidak boleh menyalakan api.
4. Pulung Nyepi
Merupakan hidangan dengan campuran kedua tepung yang dikukus, diuleni, dibentuk, dan direbus hingga matang. Kemudian, ditambahkan parutan kelapa di atasnya.
5. Cerorot
Makanan ini adalah kue basah khas hari raya Nyepi dengan bentuk memanjang seperti kerucut karena dicetak dengan kulit ental.
6. Ayam Betutu
Merupakan hidangan Nyepi lainnya yang biasanya disajikan untuk acara sesembahan.
7. Jaja Apem
Merupakan makanan yang terbuat dari adonan fermentasi tepung beras yang dicampur dengan tape singkong dan air kelapa.
8. Ketongkol
Merupakan salah satu menu Hari Raya Nyepi yang cocok disantap bersama dengan sayur, lauk pauk, dan sambal matah khas Bali.