Penyanyi Sinead O’Connor Meninggal Dunia Usia 56, Ini Kisah Hidupnya

Happy Fajrian
27 Juli 2023, 10:43
musik, sinead o'connor, meninggal
Facebook/Sinead O'Connor
Penyanyi Irlandia Sinead O\'Connor meninggal dunia di usia 56 tahun pada Rabu (26/7). Tidak diketahui apa penyebab kematiannya.

Adapun lagu "Nothing Compares 2 U" yang merupakan ciptaan musisi legendari Prince, pertama kali muncul di album 1985 untuk proyek sampingannya keluarga. Namun Prince baru mulai membawakan lagu itu secara lebih rutin setelah penampilan O’Connor yang memukau dalam video musiknya yang membuat lagu itu menjadi hit nomor satu dunia.

Berkat lagu itu O’Connor kembali mendapatkan empat nominasi Grammy, dan memenangi kategori “best alternative music performance”. Namun dia menolak seremonial penghargaan tersebut sebagai protes atas nilai materialistis industri musik yang menurutnya salah dan merusak.

Sinead juga pernah dikritik oleh legenda musik Amerika Frank Sinatra karena tidak mengizinkan  lagu kebangsaan AS “The Star Spangled Banner” dinyanyikan sebelum konsernya di Amerika. Dia juga dicemooh di konser penghormatan Bob Dylan di Madison Square Garden.

Dalam wawancara dengan New York Times pada 2021, O'Connor mengakui bahwa reaksi terhadap protesnya terhadap pelecehan seksual oleh pendeta sangat traumatis, tetapi dia tidak pernah menyesalinya.

Dia merilis dua album lagi di awal 1990-an dan beberapa lagi di tahun 2000-an sambil secara terbuka berbagi perjuangannya dengan penyakit kesehatan mental. Putra remajanya Shane, salah satu dari empat anaknya, bunuh diri tahun lalu.

O'Connor, yang menikah empat kali, ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1999 oleh kelompok Katolik yang memisahkan diri dan masuk Islam pada tahun 2018. Dia mengubah namanya menjadi Shuhada Sadaqat, meski terus tampil dengan nama Sinead O'Connor.

O'Connor memposting di akun Facebook resminya pada 12 Juli bahwa dia baru saja pindah kembali ke London, sedang menyelesaikan album, dan bermaksud melakukan tur menjelang akhir 2024 dan awal 2025.

Sejatinya O’Connor sedang dalam proses untuk meluncurkan album baru, yang pertama dalam hampir satu dekade. “Semua orang menginginkan bintang pop, tapi saya seorang penyanyi protes. Saya hanya punya luapan emosi dari dada saya. Say tidak menginginkan ketenaran,” tulis O'Connor menulis dalam memoarnya "Rememberings".

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...