10 Startup Indonesia yang Melebarkan Sayap ke Pasar Asia Tenggara

Siti Nur Aeni
27 Januari 2022, 11:04
Ilustrasi startup Indonesia
123RF.com/Dejan Bozic
Ilustrasi startup Indonesia

Startup Indonesia jumlahnya semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Secara definisi startup diartikan sebagai perusahaan rintisan yang sedang berkembang atau belum lama beroperasi.

Berdasarkan data dari Startup Ranking, per 21 Maret 2019 Indonesia menduduki posisi ke lima sebagai negara yang memiliki startup terbanyak di dunia. Pada saat itu Indonesia sudah memiliki 2074 startup.

Advertisement

Daftar Startup Indonesia yang Merambah Pasar Asia Tenggara

Berdasarkan pemberitaan di katadata.co.id pada 22 November 2021, ada setidaknya 10 perusahaan Startup di Indonesia yang kini mulai melebarkan sayap di pasar Asia Tenggara. Apa sajakah perusahaan yang masuk dalam daftar tersebut? Berikut penjelasannya.

1. Gojek

Gojek adalah perusahaan yang bergerak di layanan transportasi online. Di Indonesia Gojek sudah memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat. Penggunanya sudah tersebar di hampir seluruh Indonesia.

Kesuksesan Gojek di Indonesia membuat perusahaan ini akhirnya memutuskan untuk melebarkan sayap ke pasar luar negeri. Pada Januari 2019 lalu, gojek hadir di Singapura. Tak hanya di Singapura, Gojek juga hadir di Vietnam dengan nama GoViet dan mulai hadir juga di Thailand.

Tahun 2021 lalu Gojek bergabung dengan e-commerce asal Indonesia, Tokopedia. Kedua bergabung dan membentuk GoTo. Berdasarkan data CB Insight, GoTo bahkan menempati posisi pertama sebagai startup unicorn Indonesia dengan nilai valuasi terbesar.

2. Traveloka

Perusahaan startup Indonesia lainnnya yang juga merambah ke pasar luar negeri yaitu Traveloka. Perusahaan rintisan yang menyediakan layanan travel dan pariwisata ini sudah mulai berekspansi pada 2015 lalu.

Di tahun tersebut, Traveloka mulai melebarkan sayap ke berbagai negara, seperti Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Filipina. Pada tahun 2021 lalu, Traveloka memiliki nilai valuasi sebesar US$ 3 miliar.

3. Bukalapak

Tahun 2019, Bukalapak mengeluarkan fitur BukaGlobal. Fitur tersebut membuat Bukalapak dapat mengirim barang ke luar negeri. Berdasarkan keterangan di laman resmi Bukalapak, fitur tersebut membuka layanan pengiriman barang ke Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Hong Kong, dan Taiwan.

Eskpansi Bukalapak ke luar negeri semakin diperkuat setelah startup Indonesia ini IPO. Meskipun mulai melebarkan sayap ke luar negeri, namun pasar Indonesia masih menjadi prioritas bagi Bukalapak.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement