Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan lebih dari tiga perusahaan berstatus lighthouse company atau perusahaan dengan kapitalisasi pasar besar akan melaksanakan penawaran saham perdana, IPO tahun ini.
PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada Senin (11/11). Pada debutnya, saham DAAZ melesat 25% ke Rp1.100 per lembar.
PT Daaz Bara Lestari Tbk akan melaksanakan IPO di BEI dengan harga saham Rp 880, menargetkan mengumpulkan dana hingga Rp 264 miliar pada 11 Oktober 2024.
Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan terdapat 16 calon emiten beraset jumbo yang antre mencatatkan perdana sahamnya atau inital public offering (IPO) sampai dengan 1 November 2024.
Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan ketiga perusahaan tersebut termasuk di antara 28 perusahaan dalam daftar pipeline IPO hingga 25 Oktober 2024.
Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan izin perusahaan menggunakan dana dari hasil penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) untuk membayar utang.
Perusahaan yang bergerak dalam bidang penyewaan kapal, PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) akan menggelar penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).