Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan bahwa komitmen distribusi Pertamina SAF menjadi komponen kunci dari tujuan keberlanjutan yang lebih luas.
Distribusi SAF ini menunjukkan komitmen Pertamina Patra Niaga dalam menyediakan solusi bahan bakar berkelanjutan untuk industri penerbangan, yang sejalan dengan upaya global untuk menekan emisi karbon
Standard Chartered sebelumnya telah mengumumkan komitmen untuk memobilisasi US$300 miliar dalam bentuk pendanaan keberlanjutan (sustainable finance) hingga tahun 2030.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan transisi energi harus adil dengan ekonomi dan berjalan beriringan dengan dekarbonisasi.
Industri baja merupakan tulang punggung perekonomian dengan proyeksi emisi karbon sebesar 24,9 juta ton pada 2030. Perlu peta jalan dekarbonisasi industri baja nasional untuk transisi ke green steel.