Komisaris dan direksi PT Bank Syariah Indonesia Tbk melakukan pembelian saham secara kompak pada harga Rp 3.071 per saham, sebagai tindak lanjut pemenuhan regulasi POJK.
BSI belum menentukan besaran dividen untuk tahun 2024, menunggu arahan dari BUMN. Saat ini, Bank Syariah Indonesia fokus memperkuat modal melalui laba bersih yang berpotensi meningkat.
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 5,16 triliun dengan volume 8,97 miliar saham dan frekuensi sebanyak 677.913 kali.
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menekankan agar PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) bisa gencarkan fasilitas pembiayaan pada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM.
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) mampu menopang laju Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG.
Direktur Eksekutif Segara Research Institut Piter Abdullah Redjalam menyatakan penarikan dana Muhammadiyah akan mempengaruhi likuiditas BSI dalam jangka pendek.