Emiten properti milik Grup Sinar Mas, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) masih belum memutuskan untuk menggelontorkan investasinya di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Direktur Bumi Serpong Damai Hermawan Wijaya mengatakan perseroan masih melihat kondisi keuangan dan ekspansi tahun berikutnya sebelum memutuskan pembagian dividen.
Anggota properti Sinar Mas Land, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) laporkan pendapatan usaha sebesar Rp 7,31 triliun atau tumbuh 2,28% dibandingkan tahun lalu Rp 7,14 triliun.
Saham-saham sektor properti kompak bangkit pada perdagangan Selasa (24/10). Kenaikan harga saham di sektor properti terjadi seiring munculnya pernyataan insentif dari Presiden Jokowi.