Berita Emiten:ITMG Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

IHSG diprediksi menurun di perdagangan Senin (4/3). Saham Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) hingga Medco Energi International Tbk (MEDC) pun direkomendasikan oleh analis.

Indo Tambangraya Megah tengah menjajaki rencana akuisisi perusahaan tambang nikel di Sulawesi.

Emiten pertambangan batu bara, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menargetkan total volume produksi sebesar 19,5 juta ton sampai dengan 20,2 juta ton sepanjang tahun ini.

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatatkan laba bersih US$ 500,33 juta, setara Rp 7,82 triliun dengan asumsi kurs Rp 15.639 per dolar AS sepanjang tahun 2023.

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) meraih kenaikan 9% volume produksi sebanyak 13,4 juta ton per September 2023 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

IHSG diprediksi menguat pada perdagangan Kamis (16/11). Analis pun merekomendasikan saham Astra International hingga Indofood Sukses Makmur.

Emiten pertambangan batu bara, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), akan membagikan dividen tunai interim sebesar Rp 2.660 untuk tahun buku 2023 kepada pemegang saham.

Analis merekomendasi saham-saham pertambangan seperti ADRO, PTBA, dan ITMG pada perdagangan hari ini. Adapun IHSG diprediksi naik.

Emiten pertambangan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mengalami penurunan laba bersih sepanjang enam bulan pertama 2023.

Indo Tambangraya Megah mencatatkan laba bersih US$ 183 juta atau turun 14% dari periode yang sama tahun lalu US$ 213 juta.

Revisi Harga Batu Bara Acuan (HBA) dinilai memberi angin positif bagi emiten di sektor batu bara.

IHSG diperkirakan naik terbatas pada perdagangan Selasa ini yang merupakan hari valentine dengan rentang 6.803 hingga 6.902.

Kenaikan saham batu bara pada perdagangan Senin (13/2) anomali di tengah harga batu bara acuan dunia yang trennya sedang melemah.

IHSG diramal masih akan tertekan hari ini, karena belum ada sentimen pendorong maupun dana asing yang masuk signifikan.

IHSG berpotensi terkoreksi hari ini, dan investor asing masih tercatat keluar. Analis merekomendasikan sejumlah saham, termasuk bank.