PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel berkelanjutan meraih sertifikasi ISO 14001:2015 dan ISO 45001:2018.
Saham empat emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI), AMMN, NCKL, MAHA, RAAM masuk dalam jajaran Indeks FTSE Russel. Berlaku efektif mulai 18 Desember 2023.
Emiten pertambangan nikel Grup Harita, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) mencatatkan laba bersih senilai Rp 2,74 triliun pada semester pertama 2023.
Trimegah Bangun Persada melalui entitas asosiasinya, PT Halmahera Persada Lygend (HPL) resmi melakukan ekspor perdana nikel sulfat pada Jumat (16/6) ini sebanyak 5.584 ton ke Cina.
Anak usaha Harita Nickel, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) membukukan laba bersih Rp 4,7 triliun sepanjang tahun 2022. Jumlah tersebut meningkat 137,1% secara tahunan.
Berdasarkan data perdagangan sampai dengan pukul 09.15 WIB, harga saham Harita Nickel naik 1,60% ke level Rp 1.270 dari level harga penawaran umum, yakni Rp 1.250.
Harita Nickel atau PT Trimegah Bangun Persada bersama dengan entitas anak perseroan telah ditunjuk sebagai pengambil inisiatif dan pelaksana proyek dari kawasan industri baterai listrik.
IPO entitas nikel Harita Group, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel mengalami kelebihan permintaan atau oversubribed sebanyak 7 kali.
Harita Nickel membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak dalam proses hilirisasi nikel khususnya dalam memenuhi kebutuhan kendaraan listrik akan baterai.