Menurut LPEM FEB UI, target Indonesia menjadi negara maju pada 2045 terganjal beberapa hambatan, dibuktikan lewat data pertumbuhan ekonomi dan kondisi sosio ekonomi saat ini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai utang Indonesia masih terjaga di bawah batas aman, meski negara maju dan berkembang mengalami lonjakan utang signifikan setelah pandemi.
Penurunan jumlah kelompok kelas menengah menjadi tantangan serius bagi perekonomian nasional. Sehingga, pemerintah perlu mendorong sektor formal, terutama manufaktur.
Gubernur BI Perry Warjiyo menyoroti ketidakpastian ekonomi global seperti divergensi kebijakan moneter dan tingginya utang publik di beberapa negara maju.
Masalah kemiskinan dan kesenjangan masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah sebelum menyandang status negara maju. Status ini diperlukan untuk menjadi anggota OECD
Menteri Keuangan Sri Mulyani fokus mengembangkan sektor pendidikan, infrastruktur, transformasi ekonomi dan tata kelola demi mendorong Indonesia menjadi negara maju.
OECD, organisasi internasional, mempromosikan kerjasama ekonomi dan kebijakan di antara negara anggotanya, dengan tujuan untuk meningkatkan pertumbuhan, inovasi, dan kesejahteraan sosial secara global
Bergabungnya Indonesia dalam keanggotaan OECD akan memberikan untuk rugi bagi negara. Khususnya dalam memengaruhi kerja sama geopolitik hingga kebijakan dalam negeri Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan kembali muncul dan bertugas setelah sempat sakit dan menjalani perawatan di Singapura.