Resmi Dikuasai MIND ID, Hilirisasi Nikel Vale Indonesia Wajib Digenjot

Katadata/ Wahyu DJ
Plant Site atau pabrik pengolahan Nikel PT Vale Indonesia di Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Penulis: Mela Syaharani
27/2/2024, 16.28 WIB

Divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (Vale) kepada perusahaan holding pertambangan BUMN, MIND ID, dinilai dapat berdampak baik bagi raksasa nikel Indonesia itu.

“Diharapkan dengan aksi ini Vale akan lebih gencar lagi dalam menambah investasinya di industri turunan nikel nantinya,” kata Ketua Umum Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia, Rizal Kasli kepada Katadata.co.id pada Selasa (27/2).

Penandatanganan perjanjian jual beli saham dalam rangka divestasi Vale ini dilakukan oleh MIND ID bersama dengan Vale Canada Limited (VCL), dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. (SMM). Langkah ini merupakan kelanjutan dari Heads of Agreement yang ditandatangani pada 17 November 2023.

“Hal ini diperlukan untuk nilai tambah bagi pemegang saham, perusahaan, masyarakat dan Negara yang bisa didapatkan dari kegiatan penambangan nikel di dalam negeri. MIND ID juga akan menjadi pemegang saham penentu kebijakan dari INCO dan bisa menentukan arah bisnis INCO ke depan,” ujarnya.

Penandatanganan perjanjian ini merupakan langkah penting bagi Vale guna menyelesaikan kewajiban divestasi sebagaimana diatur di dalam Undang-Undang Pertambangan Mineral dan Batubara, yang menjadi salah satu prasyarat perpanjangan kontrak karya (KK) Vale dalam bentuk IUPK.

Menurut Rizal dengan MIND ID sebagai mayoritas, perusahaan holding BUMN ini dapat memanfaatkan posisinya untuk mengembangkan dan memanfaatkan potensi sumber daya dan cadangan nikel yang ada.

Halaman:
Reporter: Mela Syaharani