Jokowi Tawarkan Pengembangan Ekonomi Digital di Batam Kepada Singapura

Laily Rachev | Biro Pers Sekretariat Presiden
7/9/2017, 20.37 WIB

Jokowi juga menyampaikan dukungannya kepada PM Lee, terkait posisi Singapura yang akan menjadi Ketua ASEAN pada tahun depan. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini berharap ASEAN tetap dapat terus bersatu dan mendatangkan stabilitas di Asia Tenggara.

"Tetapi tantangan 50 tahun ke depan akan beda," kata Jokowi merujuk kepada 50 tahun berdirinya ASEAN. (Baca: Di Singapura, 20 Pesawat F16 Akan Bermanuver untuk Jokowi dan PM Lee)

Sementara PM Lee mengatakan adanya rencana untuk mendirikan politeknik di Kawasan Industri Kendal, Jawa Tengah untuk mendukung segala proyek yang sedang dijalankan. Kawasan industri yang diresmikan dirinya dan Jokowi tersebut saat ini telah berhasil menarik US$ 500 juta investasi serta 4.000 tenaga kerja.

"Sedangkan penyewa (investor) yang masuk ada 32," kata Lee.

Selain itu, Jokowi dan Lee sama-sama menyaksikan penandatanganan empat nota kesepahaman kedua negara dalam berbagai empat sektor. Kerja sama yang dimaksud adalah di sektor pendidikan dan pelatihan vokasional, pendidikan umum, pendidikan tinggi, serta kerja sama pengelolaan risiko bencana.

(Baca: Perusahaan Singapura Bangun Kota Baru di Karawang Rp 50 Triliun)

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution