Inflasi AS Melambat Imbas Corona Varian Delta, Bagaimana Tapering Off?

Reuters
Gubernur The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell
Penulis: Abdul Azis Said
15/9/2021, 08.32 WIB

Tarif penerbangan juga deflasi 9,1%. Penyebabnya kemungkinan karena lonjakan kasus Covid-19 imbas varian Dela. Alhasil, masyarakat Amerika mengurangi intensitas perjalanan bulan lalu.

Sedangkan harga akomodasi hotel dan motel turun 3,3% setelah melonjak 6,8% pada Juli. Meski begitu, harganya berada di atas pra-pandemi. Ini menunjukkan kenaikan moderat ke depan.

Sejumlah barang dan jasa masih melanjutkan kenaikan, terutama sektor hunian. Harga sewa rumah naik 0,3%. Marginnya sama dalam empat bulan berturut-turut.

Penyebabnya kemungkinan karena banyak perusahaan yang mulai melakukan aktivitas di kantor, sehingga mendorong orang-orang untuk kembali ke kota.

Harga furnitur dan tempat tidur naik 2,3%. Begitu juga dengan harga peralatan meningkat 1,5% dan kendaraan bermotor 1,2%.

Konsumen juga membayar lebih untuk biaya perawatan kesehatan, sehingga terjadi inflasi 0,2%. Ini karena kenaikan kuat biaya layanan rumah sakit yang diimbangi oleh penurunan obat resep.

Perlambatan inflasi Agustus tersebut sejalan dengan proyeksi Gubernur The Fed Jerome Powell, yang menyatakan bahwa IHK tinggi bersifat sementara. Saat konferensi pers hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), ia berupaya meredam kekhawatiran pasar bahwa inflasi tinggi akan bertahan lama.

Dia mengatakan pemulihan masih akan berlanjut, sehingga bank sentral tetap berhati-hati melihat berbagai data ekonomi terutama inflasi dan pasar tenaga kerja sebelum menarik gas tapering off.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said