Advertisement
Advertisement
Analisis | Dominasi Caleg Asal Jakarta dalam Pemilu 2024 - Analisis Data Katadata
ANALISIS

Dominasi Caleg Asal Jakarta dalam Pemilu 2024

Foto: Katadata/ Ilustrasi/ Bintan Insani
Sistem pemilu di Indonesia melahirkan sejumlah persoalan. Salah satunya soal keterwakilan rakyat di daerah pemilihan (dapil) melalui para anggota parlemen pilihannya. Banyak calon legislatif (caleg) yang mencalonkan diri di luar domisili. Alhasil, caleg asal Jakarta mendominasi daerah pemilihan yang tersebar di 38 provinsi.
Reza Pahlevi
14 Februari 2024, 12.20
Button AI Summarize

Ada 9.917 calon legislatif (caleg) yang bersaing memperebutkan 580 kursi DPR RI dalam Pemilu 2024. Jika dirata-ratakan, artinya satu kursi diperebutkan 17 orang caleg. Ketatnya persaingan, membuat 18 partai yang berlaga mendaftarkan caleg yang memiliki kemungkinan menang terbesar. Meskipun pilihan ini dinilai kurang representatif terhadap kepentingan konstituen.

Salah satunya adalah minimnya caleg perempuan. Hanya ada 3.676 atau 37% caleg perempuan yang ikut pemilu tahun ini. Porsinya lebih rendah dibandingkan pemilu sebelumnya yang mencapai 40%. Partai-partai pun gagal memenuhi tingkat afirmasi 30% perempuan di tiap daerah pemilihan (dapil). Hanya satu partai, yakni PKS yang dapat memenuhinya. 

Kemudian tujuh dari 10 caleg yang bersaing berusia di atas 40 tahun. Padahal, mayoritas pemilih adalah milenial dan generasi Z yang mencapai 56,45%.

 

Jakartasentrisme Caleg

Minimnya representasi pun terlihat dari banyaknya caleg yang berdomisili di Jakarta. Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan, hampir seperempat (24%) atau 2.376 caleg yang beralamat di ibu kota. Sebagai provinsi yang penduduknya hanya mencakup 3,78% dari total penduduk nasional, jumlah caleg asal Jakarta ini cukup mendominasi.

Mayoritas dari mereka tidak bertarung di dapil Jakarta. Hanya 314 caleg yang bersaing merebut 21 kursi DPR di tiga dapil Jakarta. Selebihnya, 2.062 caleg tersebar di dapil-dapil di 37 provinsi non-Jakarta. 

Jawa Barat adalah tujuan utama para caleg asal Jakarta ini. Total ada 462 orang yang memperebutkan 91 kursi di 11 dapil Jawa Barat. Secara geografis, Jawa Barat memang dekat dengan Jakarta. Ini yang mungkin menyebabkan banyak caleg Jakarta bertarung di dapil sekitar Jakarta.

Namun secara proporsional, caleg Jakarta terbesar ada di Jawa Tengah. Lebih dari separuh (56,97%) caleg yang maju di Jawa Tengah berasal dari Jakarta. Di sini, Perindo paling banyak mengirim caleg Jakartanya, sampai 40 caleg.

Secara nasional, Perindo merupakan pengirim caleg ke luar Jakarta terbanyak. Partai yang dipimpin bos MNC Hary Tanoesoedibjo ini mengirimkan 211 caleg. Jawa Tengah dan Jawa Timur adalah terbesar, masing-masing 40 caleg.

Golkar berada di peringkat kedua dengan 183 caleg. Jawa Tengah lagi-lagi menjadi tujuan utama dengan mengirim 36 caleg. Di urutan kedua adalah Jawa Barat sebanyak 34 caleg.

Halaman:

Editor: Aria W. Yudhistira


Button AI Summarize