Pemerintah Minta Dukungan DPR Soal Dana Satgas "Illegal Drilling"

Image title
4 Februari 2019, 18:30
Kementerian ESDM
Arief Kamaludin (Katadata)

Namun, tahun 2017, sebanyak 126 pengeboran illegal di Sumatera Selatan berhasil ditutup. Selain itu, insiden pembocoran pipa (illegal tapping) di Prabumulih berhasil ditangkap April 2018.

Pengeboran ilegal di Kabupaten Blora dan Bojonegoro juga telah diarahkan ke pengusahaan sumur tua melalui BUMD bekerja sama dengan PT. Pertamina EP sesuai Permen ESDM no. 1 Tahun 2008. Selain itu, sebanyak 110 sumur ilegal di wilayah kerja Techwin Benakat South Betung Ltd telah berhasil ditutup.

(Baca: Pemerintah Akan Bentuk Tim Khusus Atasi Praktik Ilegal Sektor Migas)

Meski begitu, masih banyak sumur-sumur ilegal yang beroperasi dan marak di lapangan. Bahkan, terdapat indikasi bahwa di Jambi, sebagian sumur-sumur yang telah ditutup di WK PT. Pertamina EP Asset 1, dibuka kembali oleh oknum penambang sehingga sumur ilegal bertambah menjadi 82 titik dari yang semula berjumlah 49 sumur ilegal dan telah berhasil ditutup.

Wakil Ketua Pimpinan RDP Komisi VII Ridwan Hisjam pun menilai  kegiatan Ilegal Driling dan Ilegal Tapping sangat merugikan bagi negara. "Praktik pengeboran minyak ilegal, sudah sering dilakukan dan sistematis di lapangan. Bahkan secara nyata sudah menyebabkan kerugian," ujar dia. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...