PLN Akan Pasok Listrik untuk 61 Smelter di Sulawesi

Sorta Tobing
24 April 2021, 15:41
smelter, nikel, pln, listrik, sulawesi
ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/wsj.
Ilustrasi. PLN akan pasok listrik ke 61 smelter di Sulawesi.

“PLN melayani kebutuhan investasi di empat provinsi tersebut, khususnya untuk smelter yang mendukung industri baterai Tanah Air,” katanya. 

Smelter nikel merupakan industri yang sedang berkembang pesat di Sulawesi. Pulau ini memiliki kandungan nikel yang berlimpah.

Di Bantaeng, Sulawesi Selatan, PLN baru saja meningkatkan kapasitas daya pada jaringan transmisi untuk memasok listrik ke PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia (HNI). Perusahaan ini bergerak dalam bidang industri pengolahan dan pemurnian mineral nikel.

HNI sebelumnya telah dipasok daya eksisting sebesar 40 megavolt ampere (MVA). PLN akan memenuhi kebutuhan tambahannya sekitar 170 MVA dengan daya sebesar 80 pada Mei dan 90 MVA pada Juli 2021.

Sebagai informasi, dua sistem kelistrikan mengalami surplus di Sulawesi. Sistem kelistrikan Sulawesi bagian selatan tercatat memiliki cadangan daya sebesar 664 megawatt. Lalu, sistem kelistrikan di Sulawesi bagian utara serta Gorontalo memiliki cadangan daya sebesar 280 megawatt.

Sistem kelistrikan Sulawesi bagian selatan juga banyak dipasok oleh pembangkit energi terbarukan, yakni pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Poso 315 MW, PLTA Bakaru 126 MW, pembangkit Tenaga angin (PLTB) Sidrap 60 MW, dan (PLTB) Tolo 70 MW.

Bauran energi terbarukan di sistem kelistrikan tersebut sebesar 29,8% dengan total kapasitas sebesar 861,42 MW. Dalam waktu dekat, PLTA Malea ditargetkan beroperasi sehingga menambah pemanfataan energi terbarukan. 

Halaman:
Reporter: Antara, Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...