Harga Minyak Turun 3% Lebih ke Level US$ 92 per Barel

Syahrizal Sidik
2 September 2022, 07:27
Harga Minyak Turun 3% Lebih ke Level US$ 92 per Barel
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa.
Ilustrasi. Harga minyak dunia kembali turun di bawah US$ 100 per barel karena menguatnya dolar AS.

Pedagang juga mencerna data stok bahan bakar AS. Badan Informasi Energi AS melaporkan Rabu (31/8/2022) bahwa persediaan minyak mentah negara itu turun 3,3 juta barel selama pekan yang berakhir 26 Agustus. Analis yang disurvei oleh S&P Global Commodity Insights memperkirakan penurunan 1,9 juta barel dalam pasokan minyak mentah AS.

Di sisi lain, menurut laporan Oil Price, Kamis kemarin harga minyak jatuh lebih dari 3% disebabkan karena negara-negara G7 menunda kesepakatan mengenai pembatasan harga minyak Rusia.

"Rusia akhirnya keluar dan secara terbuka menyatakan bahwa harga minyaknya akan mahal bagi pasar energi," tulis laporan itu.

Dalam pernyataan hari Kamis yang dimuat Kommersant.ru, Rusia mengatakan tidak akan memasok minyak ke negara-negara yang memutuskan untuk mengenakan batasan harga pada minyaknya.

“Kami hanya untuk perusahaan atau negara seperti itu yang akan memberlakukan pembatasan, tidak akan memasok mereka dengan minyak dan produk minyak, karena kami tidak akan bekerja dalam kondisi non-pasar,” kata Wakil Perdana Menteri Rusia, Yuri Borisov.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...