Harga Minyak Indonesia Naik 6,4% ke US$ 79,34 Dipicu Kebijakan OPEC+

Happy Fajrian
3 Mei 2023, 06:40
harga minyak mentah indonesia, icp, opec+
SKK Migas
SKK Migas - KKKS Bumi Siak Pusako menggelar syukuran atas selesainya pengeboran sumur eksplorasi Nuri-1X yang berada di Dusun Plambayan, Provinsi Riau (29/12/2022).

Namun permintaan minyak di negara-negara Non-OECD (Organization for Economic Cooperation and Development) direvisi lebih tinggi karena peningkatan aktifitas ekonomi yang lebih baik dari perkiraan di Cina, Timur Tengah, Amerika Latin dan wilayah Eropa lainnya.

Sedangkan dalam laporan IEA (International Energy Agency) bulan April 2023, menyebutkan bahwa pertumbuhan permintaan minyak mentah dunia tahun 2023 sebesar 2 juta bopd menjadi sebesar 101,9 juta bopd, merupakan rekor tertinggi, seiring pulihnya konsumsi minyak Cina, terutama setelah pencabutan kebijakan zero-covid.

“Selain itu IEA juga menyampaikan bahwa pasokan minyak mentah dunia turun sebesar 400.000 bopd akibat pemotongan produksi sejumlah produsen di bulan Mei. Senada dengan laporan jumlah oil rig AS dari Baker Hughes, yang merupakan indikator potensi pasokan minyak, mencapai level terendah sejak Juni 2022,” tulis tim harga minyak.

Untuk Kawasan Asia Pasifik, peningkatan harga minyak mentah selain disebabkan oleh faktor-faktor tersebut, juga dipengaruhi oleh perekonomian China yang tumbuh sebesar 2,2%, peningkatan impor minyak mentah serta peningkatan aktifitas kilang China untuk memenuhi permintaan ekspor BBM dan peningkatan konsumsi lokal, setelah pencabutan kebijakan zero-covid.

“Kemudian, permintaan BBM yang kuat dari India hasil pertumbuhan ekonomi yang stabil, berkat dukungan rencana belanja pemerintah dan pemotongan pajak penghasilan,” kata Agung.

Adapun perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama pada bulan April 2023 dibandingkan bulan Maret 2023 adalah sebagai berikut:

  • Dated Brent naik sebesar US$ 6,38 per barel dari US$ 78,56 per barel menjadi US$ 84,94 per barel.
  • WTI (Nymex) naik sebesar US$ 6,07 per barel dari US$ 73,37 per barel menjadi US$ 79,44 per barel.
  • Brent (ICE) naik sebesar US$ 4,16 per barel dari US$ 79,21 per barel menjadi US$ 83,37 per barel.
  • Basket OPEC naik sebesar US$ 5,91 per barel dari US$ 78,45 per barel menjadi US$ 84,36 per barel.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...