Penjualan Makanan & Minuman Natal dan Tahun Baru Ditaksir Naik 15%

Image title
28 November 2019, 19:47
Penjualan Makanan & Minuman Natal dan Tahun Baru Ditaksir Naik 15%
Arief Kamaludin | Katadata
Pengunjung di pusat perbelanjaan Carrefour, Jakarta, Jumat, (19/12). Penjualan makanan dan minuman pada perayaan Natal dan Tahun Baru tahun ini diperkirakan tumbuh 15%.

Tak hanya itu makanan olahan,  bahan makanan segar berupa hasil bumi, peternakan dan perikanan juga dapat naik jika petani gagal panen. "Pangan segar jadi ya tergantung panen, kalau panennya baik ya harganya baik juga," kata dia.

(Baca: Pepsi dan Coca-Cola, dari Perang Hingga Kompak Rambah Bisnis Baru)

Terkait kenaikan harga panan, Kementerian Perdagangan sebelumnya mengumumkan adanya kenaikan empat bahan pokok yakni bawang merah, ayam ras, telur ayam ras dan minyak goreng curah di pasar. Kenaikan tersebut disebabkan adanya kemarau panjang menyebabkan beberapa hasil pertanian mengalami gagal panen. 

"Harga bawang merah, ayam ras, telur ayam ras dan minyak curah naik. Kondisi ini merupakan penyesuaian harga masing-masing komuditas," ujar Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan RI, Srie Agustina di Jakarta, Rabu (27/11).

Adapun kenaikan tertinggi pada bawang merah sebanyak 21,53% dari bulan Oktober yang semula Rp 22.750 menjadi Rp 27.649. Diikuti dengan harga ayam ras sebesar 2,80% dari semula seharga Rp 33.227 menjadi Rp 34.156, minyak goreng curah naik sebesar 1,44% dari sebelumnya Rp 11.462 menjadi Rp 11.627. Sementara, telur ayam ras naik sebesar 1,43% dari sebelumnya Rp 22.604 menjadi Rp 22.927.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...