Bulog Batal Impor Daging Sapi Brasil Tahun Ini, Buwas: Mubazir!

Image title
Oleh Ekarina
1 November 2019, 16:38
Ilustrasi daging sapi impor. Perum Bulog menyatakan tak mengimpor daging sapi Brasil tahun ini karena stok daging dalam negeri yang diprediksi masih mencukupi.
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi daging sapi impor. Perum Bulog menyatakan tak mengimpor daging sapi Brasil tahun ini karena stok daging dalam negeri yang diprediksi masih mencukupi.

Karenannya dia memutuskan untuk tidak akan mengimpor. Adapun keputusan tersebut menurutnya bakal disampaikan kepada Menteri BUMN, Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian sambil memantau beberapa perkembangannya ke depan.

Sebelumnya, BUMN lain PT Berdikari (Persero) menargetkan 10 ribu ton impor daging sapi Brasil masuk pekan kedua November 2019 atau mundur dari target sebelumnya yang diharapkan masuk September 2019. Menurut direksi perseroan, ketertundaan itu disebabkan hingga saat ini pihaknya masih menunggu rekomendasi impor dari Kementerian Pertanian (Kementan).

"Harapannya rekomendasi Kementan akan keluar pekan ini," kata Direktur Operasional Berdikari Oksan OM Panggabean di Graha CIMB, Jakarta, Selasa (17/9).

(Baca: Bulog Targetkan 18 Ribu Ton Daging Kerbau India Datang Akhir Tahun)

Setelah mengantongi rekomendasi, Berdikari bakal mengajukan izin impor daging ke Kementerian Perdagangan (Kemendag). Proses pengiriman daging ke supplier Brasil akan dimulai pada Oktober 2019.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Berdikari Eko Taufik Wibowo menuturkan perseroan masih menunggu rekomendasi Kementan lantaran perjanjian masalah kesehatan dan higienitas (health protocol) antara pemerintah dan Brasil belum rampung. "Tapi ini masalah teknis, harapannya minggu ini selesai," ujar dia.

Berdasarkan data dari United Nations Comtrade, total volume impor daging sapi ke Indonesia menunjukkan tren peningkatan dalam beberapa tahun terakhir. Peningkatan impor daging terus terjadi sejak 2015 hingga pertengahan tahun ini seperti yang digambarkan dalam databoks berikut. 

Reporter: Dorothea Putri Verdiani

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...