Bidik Pasar Australia, Menperin Siapkan Industri Mobil Listrik

Image title
9 Maret 2019, 16:00
Serah Terima Mobil Listrik
Michael Reily|Katadata
Alat pengisian ulang mobil listrik

Gaung industri mobil listrik yang akan dikembangkan pemerintah telah menarik minat sejumlah produsen kendaraan.  Dua produsen otomotif, Hyundai Motor Company dan Volkswagen AG sebelumnya menyatakan siap berinvestasi membangun pabrik mobil listrik di Indonesia.

"Kalau investasi baru, kami sudah mendapatkan informasi Hyundai atau Volkswagen berminat," kata Airlangga sebelumnya, pada awal pekan ini.

(Baca: Kemenkeu Ubah Skema PPnBM Kendaraan Bermotor Berdasarkan Emisi )

Hyundai sebelumnya mengutarakan ketertarikan untuk membangun pabrik mobil listrik berkapasitas 250.000 unit. Produsen otomotif asal Korea Selatan ini akan menggelontorkan US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,1 triliun untuk merealisasikan komitmen investasinya.

Airlangga belum memastikan nilai investasi Volkswagen (VW). Isu yang beredar mencapai 50 juta euro atau sekitar Rp 804,2 miliar. Rencana investasi pabrikan asal Jerman ini terus dibahas dengan pemerintah. "Mereka sedang diskusi," kata Airlangga.

Menperin menyebutkan pula bahwa BMW dan Mercedes Benz juga tertarik berinvestasi di Tanah Air. Tapi keduanya menunggu Peraturan Presiden (Perpres) tentang Kendaraan Bermotor Listrik terbit.

(Baca: Gaikindo Sarankan Stasiun Pengisian Mobil Listrik Dikelola Swasta )

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyatakan pemerintah siap memfinalisasi Peraturan Presiden Kendaraan Listrik. Rencananya, rapat terakhir untuk penyamaan persepsi kementerian lembaga terkait rancangan perpres itu akan digelar bulan ini.

Luhut menjelaskan rancangan aturan mobil listrik hampir rampung. Namun masih ada sedikit masalah teknis seperti penulisan kalimat pada pasal yang kontradiktif. "Nanti akan kami finalkan, cek ulang. Sesudah itu kami akan serahkan kepada presiden," katanya usai rapat di kantornya, Jakarta, Selasa (26/2).

Halaman:
Reporter: Rizka Gusti Anggraini
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...