Kunjungi AS, Mendag Fokus Bahas Tindak Lanjut Insentif Tarif

Michael Reily
14 Januari 2019, 11:17
RCEP
Kemendag
Menteri Perdagangan RI, Enggartiasto Lukita memimpin Delegasi RI dalam pertemuan Preparatory Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) Ministerial Meeting di Manila, Filipina, Minggu (12/11).

Karenanya selain bertemu dengan USTR untuk membahas pemberian status, Enggar juga akan bertemu dengan CEO Kamar Dagang dan Industri (Kadin) AS Tom Donohue dan para pelaku usaha AS, terutama yang bergerak di sektor alas kaki dan garmen; serta pertemuan dengan para calon investor potensial. Mendag juga dijadwalkan ikut menghadiri seminar kelapa sawit, menghadiri forum bisnis, dan membuka penjajakan kesepakatan bisnis.

Selain pertemuan formal, Indonesia juga akan mengadakan misi dagang untuk memaksimalkan penjualan produk Indonesia. "Kami harap pengusaha dapat bertransaksi secara langsung dan membangun bisnisnya sehingga dapat meningkatkan kinerja perdagangan kedua negara," ujar Enggar.

(Baca: Ancaman Baru Fasilitas Dagang Amerika untuk Indonesia)

Sebanyak 15 pelaku usaha yang ikut dalam kunjungan kerja adalah sektor kelapa sawit, alumunium dan baja, hasil laut, kedelai dan gandum, kapas dan tekstil, kopi, ban mobil, emas dan perhiasan, serta daging sapi.

Turut serta Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit, Gabungan Perusahaan Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Asosiasi Produsen Biofuels Indonesia (Aprobi), dan Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI).

Kunjungan kerja ke AS adalah salah satu strategi untuk mencapai ekspor nonmigas yang ditargetkan naik 7,5% tahun ini. Harapannya, capaian total ekspor nonmigas tahun 2019 bisa mencapai US$ 175,9 miliar.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...