Pelindo III Gandeng Adaro dan Djarum Garap Infrastruktur Logistik

Hari Widowati
12 Maret 2018, 15:06
Pelabuhan
Arief Kamaludin | Katadata
Aktivitas bongkar muat di pelabuhan.

Skema BTO

Pelindo III menggunakan skema build-transfer-operate (BTO) untuk kerja sama dengan Sriboga yang akan mengelola terminal di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. Sriboga Flour Mills akan mendapatkan hak pengelolaan dua bidang tanah seluas 40.000 m2 untuk membangun fasilitas terminal curah kering-food grain dan hak untuk menggunakan aset pelabuhan berupa 16 unit silo, suction, dan dermaga. Pelindo III akan menyetor modal dengan porsi 30% sedangkan Sriboga 70%. Konsep BTO ini akan menghemat investasi negara dalam pembangunan infrastruktur.

"Selama ini Sriboga harus menyewa terminal curah kering. Dengan kerja sama ini, kami akan memperbesar dermaga agar kapal besar bisa merapat dan kita bisa mengimpor gandum, jagung, kedelai, dan lain-lain," kata Direktur Utama Sriboga Flour Mill Alwin Arifin. Sriboga juga akan mengajak investor lain untuk ikut mendanai proyek tersebut.

(Baca: Lepas Operasional Bandara dan Pelabuhan, Kemenhub Bisa Hemat Rp 1T)

PT Muria Sumba Manis, perusahaan Grup Djarum yang mengelola perkebunan tebu dan pabrik gula di Sumba, membutuhkan fasilitas pelabuhan, penunjang pelabuhan, dan peralatan bongkar muat untuk mendukung operasional pabriknya. Berdasarkan pertimbangan geografis, pelabuhan yang paling strategis yang dapat digunakan untuk proyek perkebunan tebu dan pabrik gula ini adalah Pelabuhan Waingapu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Kami sudah siapkan tender investasi untuk pelabuhan di sana. Kami naikkan dari Rp 160 miliar menjadi Rp 200 miliar," kata Ari. Pelabuhan Waingapu masuk di dalam kawasan Pelabuhan Tenau Kupang yang menjadi wilayah kerja Pelindo III. Kapal-kapal yang akan mengangkut produksi dari pabrik gula Muria Sumba Manis akan bersandar di Pelabuhan Waingapu. Proses bongkar muat dan penumpukan barang akan ditangani oleh Pelindo III.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...