Iran Beri Sinyal Serang Balik Israel, Presiden AS Beri Peringatan Ini
Amir-Abdollahian menyebut Israel sebagai entitas pendudukan dan mengatakan bahwa Palestina memiliki hak atas pertahanan yang sah, dan menambahkan bahwa satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah saat ini adalah dengan mengakhiri genosida di Gaza.
Menyikapi hal ini, Menlu Israel Israel Katz melalui platform X menekankan kesiapan Israel untuk membalas jika terjadi serangan militer Iran. "Jika Iran menyerang dari wilayahnya sendiri, Israel akan membalas dan menyerang di Iran," tulisnya.
Ketegangan antara Iran dan Israel, yang tidak memiliki hubungan diplomatik, meningkat secara dramatis di tengah perang di Gaza dan perkembangan terkait, termasuk serangan terhadap kepentingan Israel dan Amerika di kawasan tersebut oleh kelompok sekutu Iran di Irak dan Yaman.
Peringatan Joe Biden
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, sebelumnya telah memperingatkan Iran agar tidak menyerang Israel di tengah ekspektasi bahwa Teheran akan segera melakukan serangan balasan. Ia memprediksi, serangan balasan itu akan dilakukan lebih cepat dari yang diperkirakan.
"Kami mengabdikan diri untuk membela Israel. Kami akan mendukung Israel. Kami akan membantu membela Israel, dan Iran tidak akan berhasil," kata Biden.
Israel belum secara resmi mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun, selama berbulan-bulan Israel telah melakukan sejumlah serangan terhadap sasaran Iran di Suriah. Baik Iran maupun Hizbullah, sekutu utamanya di Lebanon, mengatakan bahwa serangan tersebut tidak akan dibiarkan begitu saja.