Banjir Bandang di Lebak, Jokowi Minta Penambangan Emas Ilegal Disetop

Dimas Jarot Bayu
7 Januari 2020, 14:28
Jokowi, banjir, longsor, banjir bandang, bencana alam, penambangan emas ilegal
ANTARA FOTO/Rajendra Aqila
Presiden Joko Widodo meminta para kepala daerah untuk memberikan peringatan kepada para kepala daerah terkait cuaca ekstrem kepada warganya terutama yang tinggal di kawasan rawan banjir dan longsor.

Menurut Jokowi, warga yang rumahnya rusak terkena banjir bandang akan direlokasi.  Namun, ia menyerahkan penentuan lahan untuk relokasi rumah warga kepada Gubernur Banten Wahidin Halim dan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya.

(Baca: Jokowi Diminta Wajibkan Pemda Buat Rencana Penanggulangan Bencana)

Dua jembatan yang rusak di Lebak juga akan dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi Banten. “Nanti sisanya dikerjakan oleh pusat,” kata Jokowi.

Jokowi pun mengimbau agar para kepala daerah memberikan peringatan dini kepada masyarakat atas kemungkinan cuaca hujan ekstrem di wilayahnya. Ini terutama  penting untuk lokasi yang rawan terjadi banjir bandang dan tanah longsor.

Kepala Negara meyakini para kepala daerah sudah mengetahui lokasi-lokasi yang rawan bencana tersebut. “Diberikan peringatan-peringatan sehingga masyarakat waspada dan hati-hati setiap hujan lebat,” jelas dia. 

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...