Sengketa dengan Tiongkok, Asosiasi Nelayan Kirim 500 Kapal ke Natuna

Muchamad Nafi
6 Januari 2020, 13:23
Pergerakan Kapal Perang RI dan kapal Coast Guard China terlihat melalui layar yang tersambung kamera intai dari Pesawat Boeing 737 Intai Strategis AI-7301 Skadron Udara 5 Wing 5 TNI AU Lanud Sultan Hasanudin Makassar di Laut Natuna, Sabtu (4/1/2020).
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Ilustrasi. Pergerakan Kapal Perang RI dan kapal Coast Guard China terlihat melalui layar yang tersambung kamera intai dari Pesawat Boeing 737 Intai Strategis AI-7301 Skadron Udara 5 Wing 5 TNI AU Lanud Sultan Hasanudin Makassar di Laut Natuna, Sabtu (4/1/2020).

“Kami akan menggalang kekuatan nelayan Indonesia untuk bekerja sama dengan aparat keamanan dalam bentuk pengerahan kapal-kapal besar nelayan ke Natuna. Nelayan juga akan demo ke Kedubes RRC,” kata Riyono

Hari ini nelayan Indonesia berdialog dengan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD. “Prinsipnya, nelayan siap membantu pemerintah,” kata Suyoto, Koordinator Dialog dengan Menkopolhukam.

Dalam pertemuan tersebut, Mahfud pun menegaskan bahwa pemerintah bakal memobilisasi nelayan dari Pantai Utara Jawa untuk menangkap ikan di Laut Natuna Utara. Hal itu dilakukan setelah kapal-kapal dari Tiongkok bersikukuh menerobos sekaligus menangkap ikan secara ilegal

“Pemerintah akan mendukung Saudara-saudara untuk ke sana,” kata Mahfud saat menemui 120 nelayan dari Pantura di kantornya, Jakarta, Senin (6/1).  (Baca: Pemerintah Akan Mobilisasi Nelayan Berlayar di Laut Natuna Utara)

Ia menjelaskan, selama ini, tidak banyak nelayan Indonesia yang melaut di wilayah perairan tersebut karena berbagai kendala. Padahal, Laut Natuna Utara merupakan kawasan perairan yang kaya akan sumber daya laut.

“Warga Negara Indonesia, seperti Saudara-saudara, juga berhak atas ikan-ikan dan pemanfaatan sumber daya laut yang ada di sana,” ujarnya. Pemerintah berjanji membantu para nelayan untuk memperoleh izin berlayar dan melindungi selama melaut di perairan Natuna Utara. “Negara yang akan mengawal kegiatan Saudara.”

Halaman:
Reporter: Antara, Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...