Langkah Tegas Jokowi Tolak Kiriman Limbah Sampah dari Luar Negeri
"Indonesia mengharapkan kerja sama dengan negara di dunia, termasuk negara di kawasan Asia Timur, untuk pencegahan pengiriman ilegal limbah B3 sesuai dengan kesepakatan internasional,” ucap Jokowi.
Selain limbah B3, Jokowi menyebut kawasan Asia Timur juga meghadapi tantangan sampah plastik di laut. Jika tak segera diatasi, menurutnya ekosistem laut di kawasan Indo-Pasifik akan rusak.
(Baca: Jokowi Diminta Setop Impor Sampah Plastik)
Karena itu, dia mendorong negara-negara di Asia Timur untuk bisa menangani masalah sampah plastik di laut, sebagaimana kesepakatan pada tahun lalu. Gerakan ini, menurutnya harus melibatkan sektor swasta, aktivis lingkungan, generasi pemuda dan milenial.
Indonesia sendiri, kata Jokowi, sedang menjalani strategi nasional memerangi sampah plastik ke laut dari hulu ke hilir. Eks Gubernur DKI Jakarta itu lantas optimistis Indonesia bisa mencapai target pengurangan sampah plastik di laut hingga 70% pada 2025.
"Saya berharap negara di kawasan Asia Timur tetap konsisten dalam memerangi sampah plastik dan limbah berbahaya,” ucapnya.