Langkah Tegas Jokowi Tolak Kiriman Limbah Sampah dari Luar Negeri

Dimas Jarot Bayu
4 November 2019, 20:29
Petugas menunjukkan kertas bekas (waste paper) impor yang dikirim dari Australia di lapangan penumpukkan kontainer di PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (9/7/2019). Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Ti
ANTARA FOTO/DIDIK SUHARTONO
Petugas menunjukkan kertas bekas (waste paper) impor yang dikirim dari Australia di lapangan penumpukkan kontainer di PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (9/7/2019). Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) Tanjung Perak Surabaya mengamankan delapan kontainer yang berisi 282 bal dengan berat total 210,34 ton kertas bekas (waste paper) yang terkontaminasi berbagai sampah rumah tangga dan terkontaminasi limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B

"Indonesia mengharapkan kerja sama dengan negara di dunia, termasuk negara di kawasan Asia Timur, untuk pencegahan pengiriman ilegal limbah B3 sesuai dengan kesepakatan internasional,” ucap Jokowi.

Selain limbah B3, Jokowi menyebut kawasan Asia Timur juga meghadapi tantangan sampah plastik di laut. Jika tak segera diatasi, menurutnya ekosistem laut di kawasan Indo-Pasifik akan rusak.

(Baca: Jokowi Diminta Setop Impor Sampah Plastik)

Karena itu, dia mendorong negara-negara di Asia Timur untuk bisa menangani masalah sampah plastik di laut, sebagaimana kesepakatan pada tahun lalu. Gerakan ini, menurutnya  harus melibatkan sektor swasta, aktivis lingkungan, generasi pemuda dan milenial.

Indonesia sendiri, kata Jokowi, sedang menjalani strategi nasional memerangi sampah plastik ke laut dari hulu ke hilir. Eks Gubernur DKI Jakarta itu lantas optimistis Indonesia bisa mencapai target pengurangan sampah plastik di laut hingga 70% pada 2025.

"Saya berharap negara di kawasan Asia Timur tetap konsisten dalam memerangi sampah plastik dan limbah berbahaya,” ucapnya.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...